Lampung Selatan
Bupati Nanang Sambut Kunker Kapolda Lampung di Lampung Selatan

Alteripost.co, Lampung Selatan-
Inspektur Jenderal Polisi (Irjen Pol) Hendro Sugiatno melakukan kunjungan kerja (kunker) ke Kabupaten Lampung Selatan (Lamsel). Senin (5/4/2021) siang.
Kunker Kapolda disambut oleh Bupati Lampung Selatan, H. Nanang Ermanto di rumah dinas bupati setempat. Hadir juga Wakil Bupati Pandu Kesuma Dewangsa, Sekretaris Daerah Kabupaten Thamrin beserta beberapa pejabat utama Pemkab setempat.
Dalam kunjungannya, Irjen Pol Hendro Sugiatno yang baru menjabat Kapolda Lampung kurang lebih satu bulan itu, turut didampingi sejumlah pejabat tinggi Polda setempat.
Dari informasi yang dihimpun, kunjungan Kapolda Lampung ke Kabupaten Lampung Selatan itu dalam agenda ungkap kasus di Polres Lampung Selatan serta memberikan arahan kepada para Kapolsek di wilayah Polres Lampung Selatan.
Momen kunjungan singkat itu dimanfaatkan Bupati Lampung Selatan untuk meningkatkan silaturahmi dengan menjamu makan siang Kapolda Lampung beserta jajaran.
Nanang Ermanto juga sempat mengajak jenderal bintang dua itu, untuk melihat keadaan Kebun Edukasi yang memang berada di belakang rumah dinas bupati setempat.
Setelah berkeliling Kebun Edukasi, Nanang mengajak Jenderal lulusan Akpol tahun 1988 untuk memanen semangka yang berada di Kebun Edukasi.
“Alhamdulillah, hari ini kita panen semangka bersama Kapolda Lampung,” ujar Nanang disela-sela panen semangka bersama Kapolda dan jajaran Forkopimda setempat.
Tak hanya panen semangka, Nanang juga mengajak Kapolda Lampung untuk melihat pusat kuliner yang berada di pintu masuk Kebun Edukasi. Di sana, Nanang menjamu Kapolda Lampung untuk makan bakso khas Kebun Edukasi.
Dari pantauan, terlihat keakraban Kapolda Lampung, Bupati dan Wakil Bupati Lampung Selatan, anggota Forkopimda berbincang santai sambil menunggu pesanan bakso datang.
Tak lama setelah itu, hidangan yang dipesan pun tiba. Di sana Kapolda Lampung nampak lahap menyantap semangkuk bakso khas kuliner Kebun Edukasi Lampung Selatan. (*)

Lampung Selatan
Pemkab Lampung Selatan Bahas Mekanisme Penyerapan Gabah Bersama Bulog

Alteripost Kalianda – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lampung Selatan menggelar Rapat Pembahasan Mekanisme Penyerapan Gabah oleh Bulog dan Mitra Bulog di Aula Rajabasa, Kantor Bupati setempat, Senin (14/4/2025).
Rapat ini diselenggarakan sebagai upaya dari pemerintah daerah untuk memastikan penyerapan gabah petani di Lampung Selatan berjalan dengan lancar dan optimal.
Selain membahas mengenai mekanisme penyerapan gabah, rapat itu juga dimanfaatkan Bupati Lampung Selatan, Radityo Egi Pratama, untuk berdialog langsung dengan Gabungan Kelompok Tani (Gapoktan) guna menyerap aspirasi dan mengetahui kendala di lapangan.
Aspirasi yang disampaikan oleh para Gapoktan pun beragam. Salah satu isu utama yang dipersoalkan adalah terkait harga dan penyerapan gabah dari Gapoktan yang belum terakomodir maksimal oleh pihak Bulog.
Salah satu perwakilan Gapoktan, I Ketut Mambal dari Desa Sumbernadi, Kecamatan Ketapang, menyampaikan terkait sulitnya menjual gabah ke Bulog karena belum menjadi mitra Maklon. Padahal, sudah memenuhi syarat yang diberikan.
“Gabah saya terbengkalai dan akhirnya rusak. Semua syarat yang diajukan oleh Bulog sudah saya lakukan. Namun, sampai hari ini tak kunjung di survei, petani mengejar saya, karena saya bertanggungjawab menjual hasil panennya. Kalau bisa tolong segera di survei, agar saya bisa menjadi mitra Maklon dan cepat mengatasi barang petani,” kata I Ketut Mambal.
Menanggapi hal tersebut, Bupati Egi menekankan bahwa Pemkab Lampung Selatan siap memfasilitasi penyaluran gabah petani agar tidak merugikan pihak manapun. Ia secara langsung berkoordinasi dengan pihak terkait yang juga hadir dalam rapat tersebut.
Hal itu dilakukan agar mekanisme penyerapan gabah dapat disesuaikan dengan kondisi riil di lapangan. Bahkan, dirinya secara langsung memerintahkan dinas terkait, salah satunya Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kabupaten Lampung Selatan, untuk membantu proses perizinan usaha dari para calon mitra.
“Sesuai yang ditargetkan bersama dengan Bulog tadi, insyaAllah dua hari kerja beres survei. Mudah-mudahan ini bisa berjalan dengan mulus dan hasilnya bisa sesuai dengan apa yang kita harapkan,” kata Bupati Egi. (*)