Daerah
Talkshow Memperingati Hari Kartini dan Hari Bumi 2021, Ketua Kwarda Pramuka Chusnunia Chalim Ajak Generasi Muda Bangun Karakter Kebangsaan

BANDARLAMPUNG – Ketua Kwarda Gerakan Pramuka Lampung Chusnunia Chalim (Nunik) mengajak generasi muda di Provinsi Lampung membangun karakter kebangsaan dan meningkatkan kedisiplinan untuk mewujudkan generasi muda yang tangguh menghadapi tantangan zaman.
Hal itu disampaikan Wagub Nunik dalam talkshow memperingati Hari Kartini dan Hari Bumi Sedunia tahun 2021, di Pasar Kuliner Tradisional (Sakura), Kwarda Lampung, Kamis (22/4/2021).
Pada kesempatan itu, Nunik mengatakan sama halnya dengan Pramuka, perempuan juga harus tangguh melanjutkan perjuangan RA Kartini dengan situasi dan kondisi perkembangan zaman saat ini.
“Selamat Hari Kartini untuk seluruh perempuan istimewa di seluruh Indonesia, khususnya di Provinsi Lampung,” ujar Nunik.
Nunik mengatakan Pramuka menjadikan sesorang membangun karakter dan juga rasa kedisiplinan.
Melalui Pramuka ini juga, Nunik menyebutkan hal-hal positif bisa terbangun. Ini juga menjadi kunci sukses dirinya hingga menghantarkannya menjadi Wakil Gubernur Lampung.
“Tidak pernah bermimpi hingga seperti ini, kuncinya adalah selalu berfikir positif, bersikap positif dan berada dilingkungan positif, salah satunya mengikuti gerakan pramuka,” katanya.
Nunik berharap Kwarda Gerakan Pramuka Lampung bisa hadir di tengah masyarakat hingga sampai ke desa sekaligus mempersiapkan generasi muda penerus bangsa. “Mari bergerak bersama,” katanya.
Pada kesempatan itu, diserahkan bantuan uang tunai untuk membantu musibah bencana alam banjir di Nusa Tenggara Timur (NTT) dan bantuan sebuah kursi roda untuk warga yang membutuhkan. (Adpim)
Lampung
Sinergi Daerah: Gedung Samsat Pesisir Barat Resmi Dihibahkan ke Pemprov Lampung

Alteripost Pesisir Barat – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pesisir Barat (Pesibar) resmi menghibahkan aset berupa tanah dan bangunan Gedung Kantor Bersama Samsat kepada Pemerintah Provinsi Lampung. Hibah ini merupakan bentuk dukungan nyata dalam meningkatkan kualitas pelayanan publik dan memperkuat sinergi antarinstansi di daerah.
Objek hibah tersebut berupa tanah dan bangunan seluas ±5.550 meter persegi, yang berlokasi di Jalan Lintas Barat Sumatra, Pekon Penggawa V Ilir, Kecamatan Way Krui, Kabupaten Pesisir Barat.
Penyerahan dilakukan langsung oleh Bupati Pesisir Barat, Dedi Irawan, kepada Gubernur Lampung, Rahmat Mirzani Djausal, pada Kamis (8/5/2025) Momentum ini menjadi simbol nyata sinergi antarinstansi dalam membangun pelayanan publik yang lebih merata dan mudah diakses oleh masyarakat.
Gubernur Lampung, Rahmat Mirzani Djausal, menyampaikan apresiasi atas komitmen Pemkab Pesisir Barat dalam mendukung percepatan pelayanan publik. “Ini adalah bentuk dukungan nyata dari daerah untuk pelayanan yang lebih baik dan kolaborasi yang makin kuat antara pemerintah kabupaten dan provinsi,” ujarnya.
Langkah strategis ini sejalan dengan upaya Pemprov Lampung untuk terus memperkuat sistem administrasi pajak daerah, sekaligus memastikan bahwa masyarakat mendapatkan akses layanan yang cepat, efisien, dan merata.
Dengan penyerahan aset ini, diharapkan pelayanan Samsat di Kabupaten Pesisir Barat semakin optimal, serta mendukung peningkatan Pendapatan Asli Daerah (PAD) dari sektor pajak kendaraan bermotor.
Sementara itu, pada hari yang sama, Pemkab Lampung Selatan menyerahkan hibah satu unit mobil Samsat Keliling jenis Toyota Hiace Commuter senilai Rp1.079.700.000. Penyerahan dilakukan langsung oleh Bupati Lampung Selatan, Radityo Egi Pratama, kepada Asisten Administrasi Umum Pemprov Lampung, Sulpakar, di Kantor Samsat Kalianda.
Dalam sambutannya, Sulpakar menyampaikan apresiasi atas dukungan yang diberikan oleh pemerintah daerah.
“Pajak kendaraan merupakan salah satu sumber utama pendapatan daerah. Dengan adanya mobil Samsat Keliling dan gedung yang representatif, pelayanan akan lebih mudah dijangkau, terutama bagi masyarakat yang tinggal jauh dari pusat kota,” tegas Sulpakar.
Ia juga menekankan pentingnya kerja sama lintas pemerintah dalam meningkatkan penerimaan daerah. “Kalau pelayanannya sudah ditingkatkan, maka pendapatan juga harus naik. Ini menjadi tanggung jawab bersama,” tambahnya.
Langkah hibah dari dua kabupaten ini diharapkan membawa dampak positif bagi peningkatan kualitas pelayanan publik, kemudahan akses, serta optimalisasi pendapatan asli daerah (PAD).(*)