Politik
DPD Partai Gelora Bandarlampung Bagikan Takjil Kepada Pengguna Jalan
Alteripost.co, Bandarlampung-
Di bulan suci Ramadhan 1442 H, DPD Partai Gelora Indonesia Kota Bandarlampung membagikan ratusan takjil di Jalan ZA. Pagar Alam Labuhan Ratu kepada pengguna jalan. Kegiatan dilaksanakan pada Sabtu (01/05/2021).
DPD Partai Gelora Indonesia Kota Bandarlampung menunjukkan kepedulian nya terhadap kaum Muslim, yang sedang berpuasa dengan membagikan takjil kepada pengguna jalan yang lewat.
Terlihat puluhan Pengurus dan anggota Partai Gelora Kota Bandarlampung sangat antusias, membagikan takjil kepada pengendara yang melintas di seputaran Jalan ZA. Pagar Alam Labuhan Ratu.
Ahmad Nurkholish Ketua DPD Partai Gelora Kota Bandarlampung saat di wawancarai mengatakan, “Sebelumnya pihaknya mengucapkan selamat berpuasa bagi seluruh umat Muslim yang berpuasa, khususnya umat Muslim di Kota Bandarlampung ini.”
“Kita sangat senang masih punya kesempatan untuk berbagi di Bulan Ramadhan yang penuh berkah dan ampunan ini, mengajarkan kita untuk saling berbagi dan memaafkan satu sama lain. Dengan berbagi seperti ini rasanya sangat indah. Semoga yang kami berikan bisa bermanfaat bagi yang menerima. Untuk kali ini hanya inilah yang bisa kami berikan semoga bermanfaat,” kata dia.
Kang Kholis berharap di bulan suci ini amal ibadah semua, baik teman teman media maupun masyarakat, ibadahnya bisa penuh satu bulan penuh barokah dan penuh rezeki.
“Kita juga berharap Indonesia, Khususnya Kota Bandarlampung bisa keluar dari Pandemi Covid-19 ini oleh sebab itu kita berharap Masyarakat bersama sama mematuhi protokol kesehatan, sehingga dalam waktu dekat kita bisa terhindar dari Virus yang sangat membahayakan sekali,” ujarnya.
“Sebagai Partai Baru, kami berkomitmen berjuang bersama rakyat, banyak hal dilakukan untuk kepentingan rakyat, ” Ungkap Kang Kholis. (Rls)
Alteripost Bandar Lampung – Anggota Komisi V DPRD Provinsi Lampung, Budhi Condrowati mendukung instruksi Gubernur Lampung, Rahmat Mirzani Djausal terkait sejumlah kebijakan penting di bidang pendidikan.
Hal ini mencakup larangan menahan ijazah siswa, pemotongan dana Program Indonesia Pintar (PIP), serta mewajibkan siswa mengikuti study tour yang memberatkan wali murid.
“Kami sepakat dengan langkah tegas Gubernur untuk memastikan tidak ada lagi praktik-praktik yang merugikan siswa dan orang tua. Larangan menahan ijazah siswa adalah langkah yang sangat tepat, karena hak pendidikan harus dihargai tanpa hambatan administrasi,” ungkap Budhi Condrowati, Senin (24/2/2025).
Lebih lanjut, Budhi juga mengapresiasi instruksi mengenai pengelolaan dana PIP yang harus tepat sasaran.
“Pemotongan dana PIP yang seharusnya menjadi bantuan untuk siswa kurang mampu harus dihentikan. Dana tersebut harus benar-benar digunakan untuk mendukung pendidikan mereka,” tambahnya.
Terkait dengan kewajiban study tour yang memberatkan orang tua, Budhi menilai bahwa hal tersebut perlu diperhatikan dengan seksama.
“Kami berharap ke depannya, kegiatan ekstrakurikuler seperti study tour tidak membebani orang tua. Harus ada pertimbangan yang matang sebelum diadakan, agar tidak menambah beban keluarga,” ujarnya.(*)
Hari Kartini 2025, Pemprov Lampung Tegaskan Peran Perempuan dalam Membangun Daerah
Pj. Sekdaprov Lampung Hadiri Pelantikan PAW Anggota DPRD Lampung Sisa Masa Jabatan 2024–2029
Gubernur Lampung Serahkan Hibah Lahan Untuk Kejati di Kota Baru
