Bandar Lampung
Eva Dwiana Meninjau Pelaksanaan Vaksinasi Covid-19 di Kodim 0410/KBL

BANDAR LAMPUNG – Komandan Kodim 0410/KBL Kolonel Inf Romas Herlandes, mendampingi Walikota Bandar Lampung Eva Dwiana, dalam meninjau pelaksanaan kegiatan Serbuan Vaksinasi Covid-19, yang berlangsung di Kodim 0410/KBL Jalan Imam Bonjol Kelurahan Langkapura Kota Bandar Lampung. Senin (28/6/2021).
Dalam kesempatan tersebut Walikota Eva Dwiana berharap, agar warga masyarakat seluruhnya mendapatkan Vaksinasi, khususnya bagi mereka yang merupakan warga masyarakat Kota Bandar Lampung.
Lanjut Bunda Eva, “Dengan dilaksanakannya program Vaksinasi ini, semoga Kota Bandar Lampung dapat segera pulih terhadap penyebaran dan penularan virus Covid-19, dan juga segera berada pada zona kuning maupun zona Hijau”. Ucapnya.
“Semoga Kota Bandar Lampung masuk zona kuning atau hijau, agar anak anak bisa sekolah kembali, dan tetap selalu patuhi protokol kesehatan (Prokes) dan 5M”. Terangnya.
Kesempatan tersebut Walikota Bandar Lampung berpesan, agar dalam pelaksanaan Vaksinasi ini, tetap menerapkan Prokes dimanapun kita berada dengan menjalankan 5M dan mengingatkan kepada warga masyarakat yang belum Vaksin untuk segera melakukan Vaksin untuk warga masyarakat secara gratis. Imbuhnya.
Turut hadir dalam kegiatan diantaranya, Kadis Kesehatan Kota Bandar Lampung dr. Edwin Rulsi, Perwira Staf, Danramil Jajaran Kodim 0410/KBL, RS DKT TK IV 02.07.04 Lampung dr. Imelda, Camat Langkapura. (*).
Bandar Lampung
Aliansi Masyarakat Bandar Lampung Apresiasi Pemkot dalam Penanganan Banjir

Alteripost Bandar Lampung – Ratusan massa aksi damai dari Aliansi Masyarakat Bandar Lampung melakukan audiensi dengan Asisten I Bidang Pemerintahan dan Kesra, Sukarma Wijaya usai berorasi di depan Kantor Kelurahan Pesawahan Teluk Betung dan di Kantor Pemerintah Kota (Pemkot) Bandar Lampung, Rabu (30/4/2025).
Dalam audiensi tersebut perwakilan massa aksi menyampaikan apresiasi kepada Pemkot Bandar Lampung terkait penanganan banjir. Kemudian mereka meluruskan terkait aksi unjuk rasa yang mengatasnamakan masyarakat yang menuntut Wali Kota Bandar Lampung atas solusi konkrit penanganan banjir di kota ini.
Koordinator Aksi, Yudi Yudhistira, mengungkapkan bahwa komitmen Pemerintah Kota Bandar Lampung telah terbukti melalui berbagai kebijakan dan langkah proaktif, mulai dari evakuasi warga terdampak, distribusi logistik, pelayanan kesehatan, hingga upaya pemulihan kerugian yang dialami oleh masyarakat.
“Pemkot Bandar Lampung terus bekerja keras mengurangi dampak bencana melalui pembangunan infrastruktur yang mendukung, seperti tanggul dan perbaikan sistem drainase, serta peningkatan kapasitas sarana dan prasarana lainnya. Semua upaya ini memberikan dampak positif yang langsung dirasakan oleh masyarakat,” tegas Yudi.
Namun, ia juga mencatat belakangan ini beredar informasi dan narasi negatif di media sosial yang berupaya mendiskreditkan kinerja pemerintah kota. Dalam menanggapi hal tersebut, Yudi mengajak seluruh elemen masyarakat untuk menyampaikan kritik dengan bijak dan konstruktif.
“Kami menegaskan pentingnya menyampaikan kritik secara bermoral dan objektif, tanpa menyebarkan provokasi yang tidak berdasar dan dapat merugikan martabat pemerintahan serta masyarakat. Kritik yang konstruktif dan berdasarkan data yang akurat akan jauh lebih bermanfaat untuk kemajuan Kota Bandar Lampung,” ujarnya saat berorasi di halaman Pemkot.
Aliansi Masyarakat Bandar Lampung juga memberikan apresiasi tinggi kepada Wali Kota Bandar Lampung yang tidak hanya memimpin dari balik meja, tetapi juga terjun langsung ke lapangan untuk memahami dan menyelesaikan persoalan yang dihadapi oleh masyarakat. Dedikasi tinggi dan kepedulian Wali Kota terhadap rakyatnya merupakan contoh nyata seorang pemimpin yang tanggap terhadap kebutuhan masyarakat.
“Pemerintah Kota Bandar Lampung telah menunjukkan upaya luar biasa dalam menghadapi bencana, dan kami yakin dengan kerja sama dari seluruh elemen masyarakat, kita akan mampu mengatasi berbagai tantangan untuk kemajuan kota ini,” tambah Yudi.
Aksi yang digelar oleh AMBL berlangsung dengan tertib dan mendapat pengawalan dari aparat Pol PP serta Polisi, memastikan keamanan dan kelancaran kegiatan.(*)