Connect with us

Nasional

Kakanwil Kemenkumham Lampung Dodot Raih Top Leader on Digital Implementation 2024, Pda Puncak Acara Top Digital Awards

Published

on

Alteripost Jakarta – Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Lampung berhasil menyabet penghargaan “Top Digital Implementation 2024 Level Star 4” pada puncak acara IT Works Top Digital Awards 2024, di Ballroom Raffles Hotel, Jakarta Selatan, Kamis (5/12/2024).

Keberhasilan ini juga dilengkapi keberhasilan Kepala Kantor Wilayah (Kakanwil) Kementrian Hukum dan HAM (Kemenkumham) Lampung, Dodot Adikoeswanto sebagai Top Leader on Digital Implementation 2024 pada acara yang sama.
Yang lebih membanggakan, penghargaan ini menjadikan Kanwil Kemenkumham Lampung menjadi kantor wilayah di lingkungan Kemenkumham yang menerima penghargaan bergengsi di bidang TIK Tingkat Nasional tahun 2024.

Menurut Ketua Penyelenggara Acara yang juga Editor in Chief Majalah It Works, M. Lutfi Handayani, S.T., MBA., It Works Top Digital Awards merupakan ajang penghargaan untuk memberikan pengakuan kepada perusahaan/institusi dan manajemen terkemuka dalam mengimpelentasikan dan memanfaatkan TIK untuk meningkatkan kinerja, daya saing dan layanan.

Lutfi menegaskan, kegiatan TOP Digital Awards bukan sekadar penilaian dan pemberian penghargaan semata. Namun yang terpenting adalah untuk mendukung pembelajaran bersama dalam upaya meningkatkan pemanfaatan teknologi digital. Khususnya untuk meningkatkan kinerja, daya saing bisnis serta layanan kepada masyarakat atau pelanggan.

Keberhasilan Kanwil Kemenkumham Lampung berdasarkan hasil proses penjurian yang berjalan pada 1 November 2024 lalu.
Sementara, ditemui usai menerima penghargaan, Kakanwil Kemenkumham Lampung, Dodot Adikoeswanto mengatakan, penghargaan ini adalah bukti komitmen Kanwil Kemenkumham Lampung dalam meningkatkan pelayanan kepada masyarakat melalui pemanfaatan teknologi, informasi dan komunikasi.

Hal itu, menurut Dodot, dapat dilihat dari pemanfaatan aplikasi Kanwil Kemenkumham Lampung untuk mempermudah pelayanan bagi masyarakat.
“Mulai dari Sistem Kekayaan Intelektual Komunal hingga sistem perekapan berita yang bisa digunakan sebagai sarana konsultasi terkait Pendaftaran Kekayaan Intelekual dan Akuntabilitas Kinerja dari Unit Pelaksana Teknis,” ujar Dodot Adikoeswanto.

Dodot menyatakan, selain penerapan teknologi yang canggih, kemampuan SDM juga harus terus ditingkatkan melalui berbagai pelatihan. “Jadi tidak ada pilihan untuk mempercepat layanan selain dengan memanfaatkan teknologi,” tandasnya. (*)

Facebook Comments Box
Continue Reading

Lampung

Lampung Siap Kolaborasi Strategis Dengan Shandong Tiongkok, Fokus Pertanian Modern dan Infrastruktur

Published

on

Alteripost Tiongkok – Gubernur Lampung Rahmat Mirzani Djausal menyampaikan kesiapan Lampung menjalin kolaborasi strategis dengan Provinsi Shandong, Tiongkok, khususnya dalam sektor pertanian modern, pengembangan infrastruktur, dan kawasan industri.

Hal ini disampaikan dalam forum internasional 2025 Shandong International Friendship Cities Cooperation and Exchange Week yang berlangsung di Shandong Hall, Hotel Shandong, Selasa (27/5/2025). Lampung menjadi satu-satunya provinsi dari Indonesia yang hadir, bersama Kota Malang.

“Shandong dan Lampung sama-sama merupakan lumbung pangan dan memiliki pelabuhan internasional strategis. Kesamaan karakter ini membuka peluang besar untuk kerja sama konkret, baik di sektor pertanian modern maupun pengembangan kawasan industri,” kata Gubernur Mirza.

Lampung selama ini dikenal sebagai penghasil utama padi, jagung, hortikultura, kopi robusta, hingga singkong. Dukungan teknologi pertanian modern dari Shandong, yang merupakan provinsi dengan ekonomi terbesar ke-3 di Tiongkok, diharapkan mampu meningkatkan produktivitas dan efisiensi petani di Lampung.

Selain itu, Shandong juga telah berkembang dengan sistem industri kuat dan terintegrasi. Potensi kerja sama ini dapat mendukung pengembangan kawasan industri di Lampung, termasuk pembangunan infrastruktur pelabuhan dan logistik yang lebih modern.

Dalam pertemuan tersebut, telah ditandatangani Letter of Intent (LoI) antara Gubernur Lampung dan Gubernur Shandong. LoI ini akan ditindaklanjuti dengan pertemuan lanjutan secara virtual untuk menyusun Memorandum of Understanding (MoU) antar kedua pemerintah provinsi.

Kerja sama ini juga akan diperluas ke bidang pendidikan, beasiswa, pertukaran pemuda, serta pemanfaatan teknologi pengindraan jauh seperti citra satelit, yang dapat mendukung perencanaan wilayah dan peningkatan kualitas layanan publik.

Kepala Bappeda Provinsi Lampung, Elvira Umihani, menyampaikan bahwa keikutsertaan Lampung dalam forum ini merupakan bagian dari upaya memperluas jejaring kerja sama internasional yang berdampak langsung pada peningkatan kesejahteraan masyarakat Lampung. (*)

Facebook Comments Box
Continue Reading