Bandar Lampung
Walikota Beserta Tim Satgas Covid-19 Kota Bandar Lampung Melakukan Peninjauan Dan Sidak
BANDAR LAMPUNG – Walikota Bandar Lampung Eva Dwiana beserta Tim Satuan Tugas (Satgas) Covid-19 Kota Bandar Lampung melakukan Peninjauan dan Sidak di Sekitaran Pasar Tengah Kota Bandar Lampung. Selasa (27/07/2021).
Walikota Bandar Lampung bersama Tim Satgas Covid-19 Bandar Lampung Sidak di sekitaran Pasar Tengah Bandar Lampung.
Dalam kunjungannya Walikota Bandar Lampung Eva Dwiana melakukan sidak terdapat beberapa Pengunjung dan Pedagang dalam Penegakan Protokol Kesehatan (Prokes). Puluhan sopir angkot dan penjaga toko di pusat perbelanjaan pasar tengah kota Bandar Lampung, dilakukan swab antigen secara acak.
“Hasilnya ada empat orang dinyatakan positif dan selanjutnya dibawah kerumah sakit darurat penanganan covid-19 yang berada di Universitas Lampung, ke empat orang itu selanjutnya akan dilakukan pemeriksaan apabila ingin isolasi mandiri di rumah, dokter akan memberikan vitamin dan obat anti virus”. Terangnya.
Lanjut Bunda Eva Dwiana, Sejumlah sektor usaha non bahan pokok mulai beroperasi namun harus tetap menerapkan prokes yang ketat dan jam operasional dibatasi, “saya meminta kepada pemilik toko agar menyediakan tempat cuci tangan lengkap dengan sabun, memberikan sekat atau pembatas antar pembeli dan selalu memakan masker”. Terang Bunda Eva.
Bunda Eva juga membagikan beberapa masker dan melakukan test swab antigen kepada beberapa pengunjung, pedagang dan sopir angkutan yang berada di lokasi tersebut.
Kegiatan ini dilakukan untuk mengitensifkan penegakkan Pemberlakuan Pembatasan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) darurat, untuk Penanganan COVID-19 kepada para pedagang dan pengunjung setempat.
“Bunda Eva menghimbau kepada seluruh Pedagang dan Pengunjung Pasar, untuk selalu menaati Prokes dengan memakai masker, menjaga jarak. mencuci tangan dengan sabun dan air mengalir dan menghindari kerumunan”. Pungkasnya. (*).
Bandar Lampung
Ratusan Pensiunan Guru Mesti Mendapatkan Kembali Haknya, Asroni Paslah: Audit Koperasi Betik Gawi!
Alteripost.co, Bandarlampung-
Belum lama ini publik Bandarlampung dihebohkan dengan aksi demo yang dilakukan ratusan pensiunan guru yang berlangsung di depan Kantor Pemerintah Kota (Pemkot) Bandarlampung.
Sekitar 270 pensiunan guru tersebut menuntut pengembalian dana pensiun yang telah mereka simpan melalui Koperasi Betik Gawi selama bertahun-tahun.
Diketahui, tabungan ini dikumpulkan melalui pemotongan Rp100 ribu dari gaji setiap guru per bulan sejak 2018, dengan nilainya saat ini ditaksir mencapai Rp100 miliar.
Kegaduhan itu pun memancing perhatian anggota DPRD Bandarlampung dari Fraksi Gerindra Asroni Paslah. Ia mendukung langkah Pemkot Bandarlampung yang hendak mengaudit Koperasi Betik Gawi.
“Tentu saya sebagai anggota DPRD yang punya tanggungjawab moral kepada masyarakat, saya mendukung langkah Pemkot Bandarlampung melakukan audit pada Koperasi Betik Gawi. Karena kita ingin tahu uang ini alirannya ke mana saja. Kenapa ketika para pensiunan guru hendak mengambil haknya dipersulit,” ucap Ketua DPC Gerindra Bandarlampung tersebut, Selasa (10/09/2024).
Asroni pun meminta atensi dari Aparat Penegak Hukum (APH) seperti Kejati dan Polda. Mengingat hal ini sangat krusial, karena ratusan pensiunan guru ini meminta hak mereka yang disimpan di Koperasi Betik Gawi untuk dikembalikan.
“Ini menyangkut hak ratusan pensiunan guru, jadi saya meminta APH mengatensi soal kegaduhan ini. Apakah ada unsur dugaan penyelewengan atau penggelapan yang dilakukan pihak manajemen Koperasi Betik Gawi atau tidak? Tentu harus kita cari tahu semua kebenarannya seperti apa,” tegas Asroni.
Ia pun berharap persoalan ini dapat segera terselesaikan. Sehingga ratusan pensiunan guru tersebut mendapatkan kembali haknya.
“Prinsipnya kita akan kawal persoalan ini sampai ratusan pensiunan guru mendapatkan kembali haknya,” pungkas Asroni. (Gus)