Connect with us

Lampung Selatan

Bupati Nanang Minta Para Pelaku Usaha Bantu Pemkab Tangani Covid-19

Published

on

Pemkab Lampung Selatan melakukan silaturahmi dengan para pelaku usaha di daerah setempat. | Foto : Dokpim

 

Alteripost.co, Lampung Selatan-
Bupati Lampung Selatan, H. Nanang Ermanto meminta para pelaku usaha atau investor yang berusaha di daerah setempat, agar ikut membantu pemerintah daerah dalam penanganan Covid-19.

Hal itu disampaikan Nanang saat melakukan silaturahmi dengan para pelaku usaha Lampung Selatan di Aula Sebuku, rumah dinas bupati setempat, Kamis (19/8/2021).

Hadir juga Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Thamrin beserta sejumlah pejabat utama dan Kepala OPD dilingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lampung Selatan, serta Ketua Forum CSR Kabupaten Lampung Selatan Tatang Rohadi.

Nanang menyampaikan, saat ini masyarakat Kabupaten Lampung Selatan sedang dalam kondisi susah akibat adanya Covid-19. Karena itu, ia menyebut perlu adanya kebersamaan dan gotong royong semua pihak untuk percepatan penanganan Covid-19.

“Saya harapkan peran serta bapak ibu ditengah situasi pandemi saat ini. Kita sama-sama punya rasa tanggungjwab karena sudah berusaha di Lampung Selatan. Sekecil apapun sumbangsihnya akan sangat bermanfaat untuk membantu masyarakat,” ujar Nanang.

Lebih lanjut Nanang menyampaikan, saat ini Pemkab Lampung Selatan sedang menyiapkan tempat isolasi terpusat bagi pasien yang terkonfirmasi positif Covid-19.

Hal itu kata Nanang, sesuai instruksi pemerintah pusat yang mewajibkan pemerintah daerah untuk menyiapkan tempat isolasi terpusat Covid-19 di wilayahnya masing-masing.

“Sabtu (21/8) besok kita resmikan Rusunawa dan Wisma Atlet di Kalianda sebagai tempat isolasi terpusat. Tapi kendalanya kita masih kekurangan bakan baku konsumsi, kebutuhan kamar isolasi, perlengkapan kesehatan bagi pasien, dan saniter,” tutur Nanang.

Oleh karena itu, Nanang berharap kepada seluruh perusahaan yang berinvestasi di Kabupaten Lampung Selatan dapat berkontribusi membantu penanganan Covid-19.

“Peran serta bapak ibu sangat diharapkan bisa membantu pemerintah. Dengan kebersamaan dan gotong royong kita pasti bisa melewati pandemi Covid-19,” katanya.

Pada kesempatan itu, Nanang juga tak lupa menyampaikan ucapan terima kasih kepada seluruh pelaku usaha yang telah berkontribusi membantu pemerintah dalam pembangunan melalui program Corporate Social Responsibility (CSR).

“Terima kasih atas bantuannya selama ini. Kalau tidak ada CSR dari perusahaan, mungkin Jembatan Patriot di Pasar Inpres tidak akan selesai dibangun. Sekali lagi saya minta kerja samanya dalam hal apapun, koordinasikan dengan pemerintah daerah,” tandasnya.

Diketahui, saat ini Kabupaten Lampung Selatan tengah menerapkan pemberlakukan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) level 4. Hal itu sesuai Instruksi Menteri Dalam Negeri Nomor 31 Tahun 2021 dan Instruksi Gubernur Lampung Nomor 14 Tahun 2021 tentang penerapan PPKM level 4 Covid-19 di enam kabupaten/kota di Provinsi Lampung.

Sementara itu, berdasarkan data Dinas Kesehatan Provinsi Lampung per tanggal 18 Agustus 2021, Kabupaten Lampung Selatan saat ini berstatus zona oranye Covid-19, dengan jumlah kasus 4.049, suspek total 52 orang, probable total 2 orang, selesai isolasi 3.098 orang, dan kasus kematian konfirmasi positif Covid-19 228 orang. (*)

Facebook Comments Box
Continue Reading
Click to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Lampung Selatan

Warga Gotong Royong Bersihkan Sampah di Sungai Gerabak Kecamatan Katibung

Published

on

Alteripost Katibung – Puluhan warga Desa Tarahan, Kecamatan Katibung melakukan gotong royong membersihkan Sungai Gerabak dari sampah dan kayu, Minggu (9/2/2025).

Satu persatu tumpukan sampah kayu-kayu dan batang pohon bambu yang menyumbat aliran sungai diangkut oleh warga. Sebagian besar sampah kayu tersebut terbawa arus saat banjir besar akibat hujan deras yang terjadi pada Sabtu malam, 8 Februari 2025 lalu.

Turut membantu gotong royong, Camat Katibung, Kepala Desa dan Aparatur Desa Tarahan. Gotong royong itu bertujuan untuk membersihkan sampah yang menyumbat aliran sungai.

Camat Katibung, Abdul Rahman mengatakan, banjir itu abikat tumpukan sampah dan kayu-kayu yang menyumbat gorong-gorong di hilir Sungai Gerabak, sehingga air meluap ke daratan.

“Alhamdulillah semua sudah bersih. Warga dari 4 RT Dusun Gerabak dan Sebalang di Desa Tarahan melakukan gotong royong membersihkan hilir Sungai Gerabak hari Minggu (9/2),” kata Abdul Rahman saat memantau ke lokasi, Minggu (9/2/2025).

Abdul Rahman mengungkapkan, jika banjir yang terjadi di 2 dusun di Desa Tarahan itu akibat gorong-gorong di hilir sungai yang terlalu kecil. Hal itu tidak sebanding dengan derasnya debit air yang mengalir melalui gorong-gorong ketika terjadi hujan deras.

“Pernah diusulkan (gorong-gorong) oleh camat sebelum saya. Bahkan pak bupati juga pernah turun ke lokasi, tapi memang belum terealisasi,” kata Abdul Rahman.

Diketahui, hujan deras yang mengguyur Dusun Gerabak dan Sebalang, di Desa Tarahan, Kecamatan Katibung, pada Sabtu malam (8/2/2025) menyebabkan banjir yang merendam permukiman warga, perkebunan, hingga tempat wisata Sebalang.

Diduga banjir itu akibat tumpukan sampah kayu-kayu dan batang pohon bambu yang menyumbat hilir Sungai Gerabak, sehingga air meluap ke daratan. (Rls)

Facebook Comments Box
Continue Reading