Connect with us

Lampung Selatan

Kapolda Lampung Apresiasi Langkah Pemkab Lamsel Siapkan Tempat Isolasi Terpusat

Published

on

Foto: Kapolda Lampung, Irjen Pol Hendro Sugiatno bersama Bupati mengecek ruangan di Rusunawa yang dijadikan sebagai tempat isolasi terpusat

 

Alteripost.co, Lampung Selatan-
Kapolda Lampung Irjen Pol Hendro Sugiatno mengapresiasi Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lampung Selatan yang telah menyiapkan tempat isolasi Covid-19 secara terpusat.

Hal tersebut disampaikan Hendro Sugiatno saat mengunjungi rumah susun sederhana sewa (Rusunawa) Kalianda yang dijadikan sebagai tempat isolasi Covid-19 terpusat, pada Jumat pagi (20/8/2021).

“Saya mengapresiasi Pak Bupati dan Kepala Dinas Kesehatan yang telah menyiapkan tempat isolasi terpusat di Lampung Selatan. Mudah-mudahan dengan adanya tempat isolasi ini ada korelasinya dengan penurunan angka positif Covid-19 di Lampung Selatan,” ujar Kapolda disela kunjungnnya.

Menurut Kapolda, fasilitas isolasi terpusat di Rusunawa yang berada di belakang Gedung Olahraga Way Handak (GWH) Kalianda tersebut sudah sangat baik dan representatif.

“Pagi ini saya mendapat laporan dari Karo Ops, semua kabupaten/kota sudah mulai menyiapkan tempat isolasi seperti ini. Saya yakin ini (Rusunawa) tempat isolasi yang paling bagus, karena gedungnya juga sudah bagus,” kata jenderal dengan dua bintang di pundak ini.

Kapolda Lampung, Irjen Pol Hendro Sugiatno bersama Bupati dan Forkopimda Lampung Selatan mengecek ruangan di Rusunawa yang dijadikan sebagai tempat isolasi terpusat.

Hendro Sugiatno menambahkan, untuk meminimalisir kluster keluarga pemerintah daerah harus menyiapkan tempat isolasi terpusat bagi masyarakat yang terpapar Covid-19.

Dia menyebut, peningkatan angka positif Covid-19 paling banyak terjadi karena isolasi yang dilakukan secara mandiri tidak terkontrol. Untuk itu, dirinya berharap tempat isolasi terpusat tersebut dapat dimanfaatkan sebaik mungkin untuk meminimalisir kasus Covid-19 dari kluster keluarga.

“Saran saya, kalau ada satu keluarga yang terpapar bawa saja kesini (Rusunawa). Kita bikin tempat ini untuk meminimalkan kluster keluarga. Harapannya sih tempat ini tidak terisi, dalam arti masyarakat Lampung Selatan sehat semua. Tapi jika terisi kewajiban kita bagaimana yang masuk keluar menjadi sehat,” kata Kapolda.

Sementara pada kesempatan itu, Bupati Lampung Selatan H. Nanang Ermanto mengatakan, sesuai instruksi pemerintah pusat, Pemkab Lampung Selatan telah menyiapkan tempat isolasi terpusat.

“Kita siapkan tempat isolasi ini supaya semua masyarakat yang sedang menjalani isolasi mandiri bisa terpusat disini. Sehingga tidak ada kluster baru Covid-19 ditengah-tengah masyarakat,” katanya.

Nanang juga mengimbau, kepada masyarakat untuk memanfaatkan tempat isolasi terpusat tersebut jika tidak memiliki tempat yang memadai untuk melakukan isolasi mandiri.

Disisi lain, Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Lampung Selatan Joniansyah melaporkan, Rusunawa tersebut terdiri dari tiga lantai dan memiliki jumlah hunian sebanyak 38 unit.

Rinciannya, lantai 1 terdiri dari 8 kamar, lantai 2 terdiri dari 14 kamar, dan lantai 3 terdiri dari 16 kamar. Masing-masing kamar memiliki 3 tempat tidur. (Rls)

Facebook Comments Box
Continue Reading
Click to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Lampung Selatan

Mengenal Profesi Pemadam, Murid TK Kunjungi Kantor Damkar

Published

on

Alteripost post Kalianda – Puluhan murid Taman Kanak-Kanak (TK) Negeri Pembina Kalianda menyambangi Kantor Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar) dan Penyelamatan Kabupaten Lampung Selatan, Rabu pagi, 24 April 2025.

Kedatangan murid TK Negeri Pembina Kalianda yang dipimpin langsung Kepala Sekolah Hj. Mashuri, S.Pd, disambut Kepala Bidang Damkar dan Penyelamatan Kabupaten Lampung Selatan, Rully Fikriansyah. Mereka datang untuk belajar bagaimana petugas Damkar bekerja.

Kepala Sekolah TK Negeri Pembina Kalianda, Hj. Mashuri mengatakan, kunjungan tersebut merupakan kegiatan pembelajaran di luar sekolah guna memberikan edukasi kepada anak didiknya tentang tugas dan fungsi petugas pemadam kebakaran.

“Ini memang program tahunan TK Negeri Pembina. Tujuannya untuk mengenalkan tugas-tugas Damkar kepada anak-anak TK,” ujar Hj. Mashuri kepada media ini ditemui di lokasi.

Hj. Mashuri berharap, melalui kegiatan tersebut, anak-anak dapat memahami pekerjaan pemadam kebakaran yang sangat mulia, sekaligus menambah wawasan mereka.

“Kita lihat anak-anak sangat senang sekali. Ini menjadi pengalaman berharga dan tidak terlupakan bagi anak-anak di usia dini,” kata Hj. Mashuri.

Sementara, dalam kesempatan itu, Kepala Bidang Damkar dan Penyelamatan Kabupaten Lampung Selatan, Rully Fikriansyah menjelaskan alat-alat yang digunakan petugas Damkar.

Seperti, alat pelindung diri (APD), alat penjepit ular, nozzle pemadam kebakaran, hingga alat pemadam kebakaran ringan atau APAR.

“Adik-adik nggak boleh main korek api, jangan main peralatan yang ada listriknya, jangan main bakar-bakar, nggak boleh ya,” ujar Rully Fikriansyah.

Selain itu, Rully Fikriansyah juga menyampaikan rangkaian kegiatan yang akan dilakukan oleh anak-anak selama melakukan kunjungan di Dinas Damkar dan Penyelmatan.

“Nanti kita juga akan melakukan simulasi menggunakan tandu, simulasi memadamkan api, berkeliling kantor bupati menggunakan mobil pemadam, dan mandi hujan buatan,” katanya.

Selama kunjungan berlangsung anak-anak TK Negeri Pembina Kalianda terlihat sangat antusias dan ceria mendengarkan penjelasan dan mengikuti setiap kegiatan yang ada.

Dan bagian yang paling ditunggu anak-anak adalah saat petugas pemadam kebakaran menyiramkan air ke anak-anak menggunakan selang pemadam kebakaran.

Murid-murid yang sebagian menggunakan jas hujan pun kegirangan karena mereka bisa bermain air. Mereka terlihat gembira berkunjung ke kantor Pemadam Kebakaran, terutama ketika bermain air, mandi hujan buatan. (Rls)

Facebook Comments Box
Continue Reading