Bandar Lampung
Agus DJ Minta Pemkot Berikan Relaksasi Kepada Pelaku Usaha

Alteripost.co, Bandarlampung-
Anggota DPRD Bandarlampung Agus Djumadi mendukung langkah Walikota Bandar Lampung Eva Dwiana ya g akan memanggil para pelaku usaha. Pemanggilan ini terkait dengan dilonggarkannya kebijakan pemerintah yang mengizinkan pelaku usaha untuk kembali membuka usahanya dalam rangka menggerakkan kembali roda perekonomiannya.
Menurut Agus Djumadi, Pemerintah Kota (Pemkot) perlu menyusun beberapa strategi dalam pemulihan ekonomi. Strategi tersebut terbagi dalam tiga tahap yakni jangka pendek, menengah dan panjang, strategi ini sangat penting dalam rangka upaya menggerakkan roda perekonomian yang terdampak oleh pandemi.
Dalam pemulihan ekonomi jangka pendek, pemkot berupaya memberikan relaksasi atau kelonggaran sesuai dengan kondisi perkembangan pandemi Covid-19. Seperti saat ini dimana Bandarlampung masih menerapkan PPKM Level 4. Meskipun ada pembatasan waktu operasional dan pelayanan, namun beberapa sektor usaha diizinkan untuk menjalankan usahanya. Seperti usaha rumah makan dan warung kopi diizinkan makan di tempat dengan maksimum 25-50 persen persen dari kapasitas termasuk pusat perbelanjaan (mal)
Sementara untuk jangka menengah, apabila di tahun 2022 kondisi pandemi mereda atau melandai, beberapa upaya percepatan pemulihan ekonomi di antaranya dengan memfasilitasi pelaku usaha terutama sektor UMKM, memberikan kesempatan pelatihan-pelatihan serta kegiatan yang bisa mendorong ekonomi tumbuh dan bangkit kembali.
“Organisasi Perangkat Daerah (OPD) harus mendukung langkah-langkah perbaikan atau pemulihan ekonomi. Misalnya dengan memfasilitasi para pelaku UMKM dengan menggelar festival kuliner, pameran atau expo dan sebagainya. Upaya itu merupakan kegiatan-kegiatan yang bisa memberikan kontribusi dalam mendorong pemulihan ekonomi. Selain itu juga UMKN bisa bekerjasama dengan BUMN/BUMD dan swasta misalnya dalam hal permodalan yang disalurkan kepada pelaku usaha dan kalau bisa tanpa bunga supaya mereka lebih semangat untuk bangkit membangun usaha yang digeluti,” kata Agus, Rabu, (25/8/2021).
Terakhir, untuk jangka panjang, Agus menyarankan perlu adanya strategi dan inovasi yang bisa mendatangkan investasi baik melalui sektor perdagangan, jasa maupun pariwisata yang kedepan diharapkan mampu menyerap tenaga kerja lebih luas lagi.
“Apabila semua sektor usaha sudah mulai bergerak normal, saya yakin memberikan multiplier effect bagi kegiatan lainnya, dan otomatis pula memulihkan kembali perekonomian Bandarlampung,” pungkas Agus. (*)
Bandar Lampung
Respons Cepat Pemkot Bandar Lampung Untuk Korban Banjir di Panjang Utara

Alteripost Bandar Lampung – Walikota Bandar Lampung Eva Dwiana memerintahkan BPBD, Damkar, Satpol PP, DLH membantu masyarakat untuk membersihkan sisa lumpur dan sampah serta Dinas Kesehatan Untuk Melakukan Pengobatan Gratis di kelurahan Panjang Utara Kecamatan Panjang Kota Bandar Lampung, Selasa 22 April 2025.
“Tim masih berada di lokasi, ada yang membersihkan sisa lumpur dan ada yang bertugas untuk melakukan pengecekan Kesehatan Masyarakat” Jelas Walikota Bandar Lampung, Eva Dwiana.
Bunda Eva menyebut dalam bencana ini Pemerintah Kota Bandar Lampung memberikan bantuan uang tunai kepada masyarakat yang menjadi korban bencana banjir terparah.
“Masing-masing rumah mendapatkan bantuan. Semoga bantuan bisa meringankan beban warga,” tambah Eva Dwiana.
Eva menambahkan, Pemerintah kota Bandar Lampung telah berkoordinasi dengan PT. Pelindo untuk bersama menekan bencana Banjir di kelurahan Panjang Utara.
“Pelindo sudah diminta untuk menambah minimal dua saluran air. Dengan harapan mampu menampung debit air saat hujan terjadi”, tutup Eva Dwiana.(*)