Connect with us

Bandar Lampung

Tepis Isu Miring, Herman dan Eva: Hubungan Kami Masih Harmonis

Published

on

Foto: Herman HN beserta istrinya kompak menepis isu miring yang menerpa mereka

 

Alteripost.co, Bandarlampung-
Wali Kota Bandarlampung Eva Dwiana, beserta Herman Hanusi (HN) mengaku hubungan keluarganya harmonis, tanpa ada perselingkuhan seperti isu miring yang sedang berkembang saat ini.

Ia bahkan akan memberikan hadiah sebesar Rp 1 miliar jika bisa membuktikan istrinya berselingkuh. Karena Herman yakin istrinya setia dan kabar perselingkuhan tersebut hoax.

“Perselingkuhan, ditangkap di hotel itu tidak bener. Itu mencoreng nama baik saya dan keluarga saya, maka langkahi dulu mayat Herman HN,” kata Eks Wali Kota Bandarlampung dua periode tersebut, Senin (24/1/2022).

Menurutnya, media online yang menggiring opini itu pengecut lantaran tidak menyebutkan point dengan jelas, sehingga ia tidak bisa membawanya ke ranah hukum.

“Karena tidak menyebutkan nama, nanti Allah yang ngatur. Dunia ini ada yang ngatur, Allah tidak tidur,” ujarnya.

Herman HN juga mengaku selalu berada di rumah dinas, baik siang maupun malam hari. Kalaupun siang pergi untuk mencari nafkah.

“Pemberitahuan tersebut menghancurkan karakter dan nama baik saya, keluarga saya. Jika apa permasalahan bisa langsung temui saya, jangan bawa-bawa ke arah politik,” jelasnya.

Sementara itu, Eva Dwiana yang turun disampingnya enggan memberikan komentar, semua telah diwakilkan Herman HN selaku kepala keluarga. (*Gus)

Facebook Comments Box
Continue Reading
Click to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Bandar Lampung

Ratusan Pensiunan Guru Mesti Mendapatkan Kembali Haknya, Asroni Paslah: Audit Koperasi Betik Gawi!

Published

on

Foto: anggota DPRD Bandarlampung dari Fraksi Gerindra Asroni Paslah (istimewa)

 

Alteripost.co, Bandarlampung-
Belum lama ini publik Bandarlampung dihebohkan dengan aksi demo yang dilakukan ratusan pensiunan guru yang berlangsung di depan Kantor Pemerintah Kota (Pemkot) Bandarlampung.

Sekitar 270 pensiunan guru tersebut menuntut pengembalian dana pensiun yang telah mereka simpan melalui Koperasi Betik Gawi selama bertahun-tahun.

Diketahui, tabungan ini dikumpulkan melalui pemotongan Rp100 ribu dari gaji setiap guru per bulan sejak 2018, dengan nilainya saat ini ditaksir mencapai Rp100 miliar.

Kegaduhan itu pun memancing perhatian anggota DPRD Bandarlampung dari Fraksi Gerindra Asroni Paslah. Ia mendukung langkah Pemkot Bandarlampung yang hendak mengaudit Koperasi Betik Gawi.

“Tentu saya sebagai anggota DPRD yang punya tanggungjawab moral kepada masyarakat, saya mendukung langkah Pemkot Bandarlampung melakukan audit pada Koperasi Betik Gawi. Karena kita ingin tahu uang ini alirannya ke mana saja. Kenapa ketika para pensiunan guru hendak mengambil haknya dipersulit,” ucap Ketua DPC Gerindra Bandarlampung tersebut, Selasa (10/09/2024).

Asroni pun meminta atensi dari Aparat Penegak Hukum (APH) seperti Kejati dan Polda. Mengingat hal ini sangat krusial, karena ratusan pensiunan guru ini meminta hak mereka yang disimpan di Koperasi Betik Gawi untuk dikembalikan.

“Ini menyangkut hak ratusan pensiunan guru, jadi saya meminta APH mengatensi soal kegaduhan ini. Apakah ada unsur dugaan penyelewengan atau penggelapan yang dilakukan pihak manajemen Koperasi Betik Gawi atau tidak? Tentu harus kita cari tahu semua kebenarannya seperti apa,” tegas Asroni.

Ia pun berharap persoalan ini dapat segera terselesaikan. Sehingga ratusan pensiunan guru tersebut mendapatkan kembali haknya.

“Prinsipnya kita akan kawal persoalan ini sampai ratusan pensiunan guru mendapatkan kembali haknya,” pungkas Asroni. (Gus)

 

Facebook Comments Box
Continue Reading