Connect with us

Tulang Bawang

Alami Lumpuh, Herlinawati Qudrotul Berikan Bantuan Kursi Roda Gratis Pada Mantan Kakam di Banjar Margo

Published

on

Alteripost Tulang Bawang – Sebagai bentuk kepedulian terhadap warga yang sakit, Herlinawati Qudrotul memberikan langsung bantuan kursi roda gratis kepada Iyan Sofyan warga Kampung Purwajaya, Kecamatan Banjar Margo.

Iyan Sofyan sendiri juga merupakan mantan kepala kampung yang pernah mengabdikan diri di Kampung Purwajaya, Kecamatan Banjar Margo yang kini menderita sakit lumpuh.

Terlihat kedatangan istri pasangan calon bupati Tulangbawang nomor urut dua tersebut disambut baik dan haru oleh keluarga besar Iyan Sofyan.

Mengingat ibu Herlinawati Qudrotul merupakan orang pertama yang memperhatikan dan memberikan bantuan kepada dirinya.

“Mudah-mudahan kursi roda ini bisa bermanfaat ya pak bagi bapak, dan bapak bisa terbantu dalam beraktivitas sehari-harinya,” ucap Herlinawati Qudrotul.

Selain itu dirinya mendoakan agar kedepan bapak Iyan Sofyan dapat kembali sehat sehingga bisa menjalankan aktivitas seperti sediakala.

Iyan Sofyan didampingi istri Juariah menuturkan sudah cukup lama menderita lumpuh yang membuat dirinya tidak bisa lagi berjalan dan menjalankan aktivitas sehari-hari.

“Alhamdulillah dengan adanya kursi roda yang diberikan ibu hari ini bisa membantu saya menjalankan aktivitas sehari-hari kedepannya,” terang dia.

Tak lupa dirinya beserta keluarga besar mengucapkan terimakasih yang sebesar-besarnya kepada ibu Herlinawati Qudrotul atas bantuan kursi roda yang telah diberikan tersebut.

“Terimakasih ibu atas bantuan dan bentuk kepeduliannya kepada kami. Hanya Allah SWT yang dapat membalas kebaikan ibu. Semogga bapak Qudrotul Ikhwan dan Hankam Hasan bisa terpilih dan menjadi bupati Tulangbawang 5 tahun kedepan,” tutur dia sembari menangis. (Can)

Facebook Comments Box
Continue Reading

Tulang Bawang

Satlantas Polres Tuba Optimalkan Sosialisasi Tentang Bahaya dan Pencegahan ODOL Pada Pengendara

Published

on

Alteripost Tulang Bawang – Satuan Lalu Lintas (Sat Lantas) Polres Tulangbawang, Polda Lampung, mengoptimalkan kegiatan sosialisasi tentang bahaya dan pencegahan kendaraan Over Dimension Over Loading (ODOL) kepada para pengendara yang melintas di wilayah Sai Bumi Nengah Nyappur, Senin (9/6/2025).

Kegiatan sosialisasi tentang bahaya dan pencegahan kendaraan ODOL yang dilakukan oleh personel Sat Lantas Polres Tulangbawang ini berlangsung di Jalan Lintas Timur (Jalintim), Kampung Lebuh Dalem, Kecamatan Menggala Timur, Kabupaten Tulangbawang.

“Setiap hari, mulai tanggal 1 Juni 2025 sampai 30 Juni 2025, personel kami terus melaksanakan kegiatan sosialisasi tentang bahaya dan pencegahan kendaraan ODOL di sepanjang Jalintim,” jelas Kasat Lantas, Iptu M Erza Tri Syahputra Nasution, S.Tr.K, SIK, mewakili Kapolres Tulangbawang, AKBP Yuliansyah, SIK, MH.

Dirinya mengungkapkan adapun bentuk kegiatan sosialisasi yang dilakukan oleh personel antara lain dengan membagikan leaflet secara gratis kepada para pengendara baik mobil maupun sepeda motor. Setiap harinya sebanyak 50 (lima puluh) lembar leaflet yang petugas kami bagikan secara gratis.

“Leaflet ini berfungsi sebagai media komunikasi yang efektif untuk menyampaikan informasi penting mengenai dampak negatif kendaraan ODOL, serta langkah-langkah yang dapat diambil untuk mencegahnya, sehingga bisa meningkatkan kesadaran dan keamanan para pengendara dalam berlalu lintas,” paparnya.

Kasat Lantas menerangkan, penindakan terhadap kendaraan ODOL harus digencarkan. Setidaknya sudah ada 26 ribu orang meninggal dunia (MD) per tahun karena kecelakaan lalu lintas yang melibatkan kendaaraan ODOL.

Hal tersebut disampaikan langsung oleh Kakorlantas Polri, Irjen Pol Drs. Agus Suryonugroho, SH, M.Hum, dalam rakor penanganan angkutan ODOL di Kemenhub, Jakarta, pada Jum’at (23/05/2025) lalu.

“Selama 30 hari, mulai tanggal 1 s/d 30 Juni 2025, dimulai tahap sosialisasi Indonesia menuju Zero ODOL. Sosialisasi ini dilakukan oleh seluruh personel Lalu Lintas baik ditingkat Polda maupun Polres, sehingga nanti saat dilakukan penindakan tidak ada alasan lagi belum pernah ada sosialisasi sebelumnya,” terang dia.

Iptu Erza menambahkan, dengan mengoptimalkan kegiatan sosialiasi yang efektif seperti pembagian leaflet, diharapkan kesadaran masyarakat akan kendaraan ODOL dapat ditingkatkan, sehingga keselamatan dan kelancaran lalu lintas dapat terjaga. (Can)

Facebook Comments Box
Continue Reading