Connect with us

Lampung Selatan

Sinergi Pemkab Lampung Selatan dan BSI, Wujudkan ASN Sejahtera dan Produktif

Published

on

Alteripost Kalianda – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lampung Selatan melalui Tim Koordinasi Kerja Sama Daerah (TKKSD) memperkuat kolaborasi dengan PT Bank Syariah Indonesia (BSI) Kantor Cabang Kalianda.

Kerja sama ini bertujuan mengoptimalkan layanan jasa perbankan bagi Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Pemkab Lampung Selatan.

Pembahasan kerja sama tersebut berlangsung di Ruang Rapat Asisten Ekonomi dan Pembangunan (Ekobang) Setdakab Lampung Selatan, Kamis (16/10/2025), dipimpin oleh Staf Ahli Bupati Bidang Keuangan, Achmad Herry.

Kerja sama ini merupakan tindak lanjut dari nota kesepahaman (MoU) yang telah ditandatangani sebelumnya antara Pemkab Lampung Selatan dan BSI.

Kini, sinergi tersebut diperkuat melalui penandatanganan Perjanjian Kerja Sama (PKS) bersama Badan Kepegawaian Daerah (BKD) setempat.

Kepala Bagian Kerja Sama Setdakab Lampung Selatan, Muhammad Ali, mengatakan bahwa langkah ini menjadi bagian dari komitmen pemerintah daerah dalam memperluas kolaborasi strategis dengan sektor perbankan, tidak hanya di bidang layanan keuangan, tetapi juga untuk mendukung kesejahteraan ASN secara menyeluruh.

“Pemerintah daerah terus membuka ruang sinergi. Setelah MoU sebelumnya dengan BSI, hari ini kami tindak lanjuti dengan PKS bersama BKD. Ke depan, kerja sama ini bisa berkembang ke sektor lain yang mendukung peningkatan kesejahteraan ASN,” ujarnya.

Sementara itu, Kepala Bidang Pembinaan dan Kesejahteraan Pegawai BKD Lampung Selatan, Eko Junaedi Prabowo, menyebutkan bahwa kolaborasi ini juga mendukung program nasional tiga juta rumah melalui kerja sama BSI dengan Tapera.

Program tersebut membuka peluang bagi ASN untuk memiliki hunian layak dengan skema pembiayaan yang terjangkau.

“BSI bekerja sama dengan Tapera untuk membantu pegawai yang ingin memiliki rumah. Selain itu, kami juga menyiapkan kegiatan sosialisasi pra pensiun agar pegawai punya gambaran dan kesiapan berkarya setelah purna tugas,” jelas Eko.

Tak hanya di bidang perumahan dan kesejahteraan pegawai, BSI juga akan ikut berpartisipasi dalam program ‘BKD Menyapa’ dan ‘Tanya BKD’ yang rutin digelar BKD Lampung Selatan setiap pekan melalui Zoom Meeting. Program ini menjadi wadah promosi, edukasi, sekaligus literasi layanan perbankan bagi ASN di Lampung Selatan.

Melalui kolaborasi ini, Pemkab Lampung Selatan berharap sinergi dengan BSI dapat semakin memperluas akses layanan keuangan yang inklusif, efisien, dan mendukung peningkatan kesejahteraan aparatur sipil negara di daerah tersebut.(*)

Facebook Comments Box
Continue Reading

Lampung Selatan

HUT ke-69, Lampung Selatan Tunjukkan Lompatan Pembangunan di Era Bupati Egi

Published

on

Alteripost Kalianda – Momentum Hari Ulang Tahun (HUT) ke-69 Kabupaten Lampung Selatan menjadi ajang bagi Bupati Radityo Egi Pratama untuk memaparkan berbagai capaian strategis selama sembilan bulan masa kepemimpinannya.

Dalam Rapat Paripurna Istimewa DPRD Lampung Selatan, Jumat (14/11/2025), Bupati Egi menegaskan bahwa seluruh kemajuan yang diraih merupakan hasil sinergi erat antara eksekutif, legislatif, Forkopimda, dan seluruh elemen masyarakat.

Pada kesempatan itu, Bupati Lampung Selatan Radityo Egi Pratama menyoroti sejumlah program prioritas, terutama di sektor infrastruktur.

Sepanjang 2025, pemerintah daerah telah melakukan pembangunan dan peningkatan jalan kabupaten sepanjang 72,258 kilometer di 53 ruas pada 17 kecamatan. Dari jumlah tersebut, lebih dari 33 kilometer telah rampung diperbaiki di 12 ruas jalan strategis.

“Tingkat kemantapan jalan pada 2024 berada di angka 54,97 persen. Setelah berbagai perbaikan, tahun 2025 meningkat menjadi 60,96 persen,” ujar Egi.

Di sektor perumahan, Pemkab Lampung Selatan memperbaiki 465 unit rumah tidak layak huni melalui program Bedah Rumah.

Selain itu, kolaborasi dengan Wanita Filantropi Indonesia dan dukungan dana desa menghasilkan tambahan 221 unit rumah yang telah selesai dibangun.

Perhatian pemerintah juga diarahkan pada percepatan penurunan stunting. Berdasarkan data SSGI 2024, prevalensi stunting tercatat 10,4 persen, menjadikan Lampung Selatan sebagai daerah dengan angka terendah se-Provinsi Lampung.

“Target penurunan stunting hingga 5 persen pada 2025 insyaallah dapat kita capai,” tegasnya.

Di bidang pelayanan publik, kepesertaan BPJS Kesehatan telah mencapai 97,90 persen, sementara layanan administrasi kependudukan kini dapat diakses di seluruh 17 kecamatan.

Atas peningkatan tersebut, Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil dan RSUD Bob Bazar menerima predikat ‘Sangat Baik’ dari Kementerian PANRB.

Lampung Selatan juga membukukan berbagai penghargaan bergengsi, di antaranya:

– Peringkat Tiga Besar Terbaik se-Lampung pada Survey Kepuasan Publik 2025 (Grade A)

– Stand Terinovatif APKASI Otonomi Expo

– Penghargaan pada peringatan Hari Keluarga Nasional ke-32 tingkat Provinsi

– WTP ke-9 berturut-turut dari BPK RI

– Penghargaan Strengthening of Social Forestry (SSF) dari Kementerian Kehutanan

– Adi Praja Satwa Sewaka Madya, Kabupaten Layak Anak kategori Nindya

– Pemimpin Daerah Award 2025 iNews TV

– Excellence Tourism and Food Sustainability Integration dari KITA Awards 2025 Garuda TV.

Menurut Egi, seluruh capaian tersebut merupakan keberhasilan kolektif seluruh masyarakat Lampung Selatan.

“Tugas kita ke depan adalah mempertahankan capaian yang ada sekaligus memperkuat ketahanan keluarga, pangan, dan lingkungan,” kata Egi. (*)

Facebook Comments Box
Continue Reading