Bandar Lampung
Bukannya Sibuk Bahas Raperda, Sebagian Anggota DPRD Bandarlampung Malah Bikin Gaduh
Alteripost.co, Bandarlampung-
Mosi tidak percaya yang dilayangkan sejumlah fraksi di DPRD Kota Bandarlampung yang melayangkan surat kepada ketua Umum PDI Perjuangan Megawati, untuk mengevaluasi kinerja Ketua DPRD Wiyadi, dinilai Lembaga Analisis Kebijakan Strategis Daerah (Laskda) cenderung kurang tepat dan otomatis berpengaruh terhadap konsentrasi anggota DPRD dalam menjalankan fungsi dan tupoksi legislative.
“Semestinya fokus menjalankan fungsi DPRD sebagaimana yang diatur dalam undang-undang, bukannya justru membuat gaduh dengan menggoyang kepimpinan Ketua DPRD yang bukan ranah mereka,”tegas Direktur Eksekutif Laksda, Indra Putra dalam pers rilis yang dikirimkan ke redaksi, Jum’at (28/5/2021)
Sejumlah persoalan yang sedang terjadi di Kota Bandarlampung, sambung Indra, sejatinya menjadi perhatian utama fraksi yang di DPRD untuk Bersama-sama eksekutif mencari solusi bersama demi kesejahteraan masyarakat Kota Bandar Lampung
“Apalagi informasi yang kami dapatkan ada beberapa Raperda yang seharusnya dibahas justru saat ini mangkrak. Lah itu kan tanggung jawab mereka, ini menjadi sangat aneh, bukannya menyelesaikan pekerjaan yang memang sudah menjadi kewajiban namun sibuk mempertanyakan kinerja Ketua DPRD, kenapa tidak serahkan saja kepada Badan Kehormatan (BK) kalau memang ada pelanggaran atau ada ketidakpuasan,” cetusnya.
Dia menduga, ada pihak-pihak yang tidak merasa puas secara pribadi, namun ikut memprovokasi fraksi dan anggota dewan lain untuk melayangkan mosi.
“Kita sangat berharap anggota DPRD professional, meskipun harus melayangkan mosi, hal itu bukan karena ada indikasi ditunggangi pihak tertentu. Dan kita juga meminta agar legislative lebih fokus untuk menyelesaikan pekerjaan rumah dan kewajiban sebagai anggota DPRD ,” tandasnya.
Diberitakan sebelumnya, Mosi tidak percaya yang dilayangkan sejumlah fraksi di DPRD Kota Bandar Lampung dinilai Ketua Fraksi PDI Perjuangan Dedy Yuginta tidak mendasar dan apa yang dituduhkan cenderung tidak benar serta Dedy juga menyesalkan motif dari mosi tersebut.
Menurut Dedy, kepemimpinan Wiyadi sebagai Ketua DPRD Kota Bandar Lampung cukup demokratis.
“Mosi beberapa Fraksi tidak mendasar, saya kira Wiyadi dalam memimpin DPRD Kota Bandar Lampung cukup demokratis,”tegas politisi PDI Perjuangan, Rabu (25/5).
Senada, Kader Gerindra yang juga Wakil Ketua DPRD Bandar Lampung Aderly Imelia Sari mengungkapkan jika Wiyadi dalam mengambil keputusan selalu melakukan koordinasi dan tiap yang diputuskan melalui Badan Musyawarah (Bamus).
“Tidak ada arogansi semua keputusan diambil melalui musyawarah,” jelas Aderly.
Sedangkan Wakil Ketua Fraksi PKS, Sidik Effendi mengatakan, meskipun akan dilakukan evaluasi dalam kepemimpinan Wiyadi, namun hal itu harus dilakukan sesuai dengan mekanisme.
Terkait mosi dari sejumlah fraksi, Sidik mengaku hal itu bukan kewenangan fraksinya namun hak Partai PDI Perjuangan dengan alasan mosi tidak diatur dalam tata tertib di DPRD.
Mengutip laman rmollampung.id, sebanyak 36 anggota DPRD kota Bandarlampung dari 6 fraksi mengirimkan surat kepada Ketua Umum DPP PDIP Megawati Soekarno Putri agar mengevaluasi kinerja Ketua DPRD Wiyadi yang dinilai buruk dan sewenang-wenang.
Enam Fraksi yang melakukan mosi adalah Golkar, Demokrat, PAN, Gerindra, NasDem, dan Fraksi Persatuan Bangsa (gabungan).
Sementara itu, Ketua DPRD Kota Bandarlampung Wiyadi saat dikonfirmasi melalui pesan WhatsApp mengatakan empat fraksi yakni PDI Perjuangan, Gerindra, PKS dan Nasdem telah melakukan pertemuan.
Kuat dugaan dua fraksi yang diklaim ikut dalam Gerakan tersebut diduga menarik mosi yakni Gerindra dan Nasdem. (Rls/Gus)
Bandar Lampung
PAC GRIB Jaya Sukabumi Hadiri Deklarasi Pengukuhan Pengurus DPD GRIB Jaya Lampung
Alteripost.co, Bandarlampung-
Pimpinan Anak Cabang (PAC) Gerakan Rakyat Indonesia Bersatu (GRIB) Jaya Sukabumi Bandar Lampung mengikuti acara Deklarasi Pengukuhan Pengurus DPD GRIB Jaya Lampung, bertempat di Lapangan PKOR Way halim, Bandarlampung, Rabu (20/11/2024).
Diketahui, acara ini dihadiri langsung oleh Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat (DPP) GRIB Jaya, H. Hercules Rosario Marshal, Sekjen DPP GRIB Jaya, H. Zulfikar, beserta jajaran pengurus pusat, serta seluruh anggota GRIB Jaya dari 15 kabupaten/kota di Lampung.
Ketua PAC GRIB Jaya Sukabumi Bandar Lampung, Eko Setiawan mengatakan kegiatan ini merupakan bentuk kesolidan DPC dan PAC GRIB Jaya Bandar Lampung.
“Kita GRIB satu komando dengan pimpinan daerah maupun pusat, ini juga bukti nyata bahwa GRIB Jaya Bandar Lampung ada dan solid,” katanya.
Ia menambahkan, selain mengawal dan menyaksikan penyerahan SK DPD GRIB Jaya Lampung, ini juga merupakan momen bertemu serta mendengarkan arahan secara langsung dari ketua umum H. Herkules.
Lebih lanjut, Eko menyampaikan bahwa PAC GRIB Jaya Sukabumi Bandar Lampung membawa 400 anggota.
“Jumlah peserta yang ikut dari jajaran PAC GRIB Jaya Sukabumi kurang lebih sebanyak 400 orang anggota,” ungkapnya.
Selain itu, Eko berharap agar GRIB dapat terus bersinergi dengan berbagai pihak.
“Saya ucapkan selamat atas dilantiknya Ketua DPD GRIB Provinsi Lampung. Saya harap seluruh anggota GRIB di Lampung, khususnya di PAC GRIB Jaya Sukabumi Bandar Lampung dapat terus bersinergi dengan TNI, Polri, dan pemerintah untuk mendukung program pemerintah pusat maupun daerah,” tutur dia.
Ia juga meminta seluruh anggota PAC GRIB Sukabumi Bandar Lampung tetap solid dan mengikuti arahan organisasi.
Sementara itu, Ketua DPC GRIB Jaya Bandarlampung Nicolaus mengucapkan terimakasih kepada PAC GRIB Jaya Sukabumi Bandarlampung yang selalu kompak dan suport.
“Saya ucapkan Terimakasih kepada seluruh anggota PAC GRIB Jaya Sukabumi Bandar Lampung yang kompak dan selalu suport, dimana dalam acara deklarasi pelantikan Ketua DPD Provinsi Lampung bisa menerjunkan 400 anggota PAC yang ada di Kecamatan Sukabumi, untuk mendukung dan mensukseskan acara ini,” pungkasnya. (Rls)