Lampung Tengah
Bupati Musa Ahmad Launching Program Bunga Kampung
Alteripost.co, Lampung Tengah-
Melakukan aksi nyata dalam mewujudkan Kabupaten Lampung Tengah menjadi Kabupaten yang lebih maju dan berjaya. Hal ini dibuktikan langsung oleh Bupati Lampung Tengah Musa Ahmad lewat beragam inovasi dan program kerja.
Salah satu nya adalah program Bupati ngantor di Kampung atau “Bunga Kampung” . Program ini merupakan program inovasi pelayanan publik, yang dilaunching langsung oleh Bupati Lapangan merdeka Kelurahan Simbarwaringin Kecamatan Trimurejo, Kamis (10/06/2021) .
Program “Bunga Kampung ” sendiri pertama kali di launching di Kecamatan Trimurejo Kabupaten Lampung Tengah, dan melalui program ini Bupati Musa Ahmad ingin mendengar langsung keluhan masyarakat dan memastikan pelayanan masyarakat berjalan dengan baik.
Di Kecamatan Trimurejo, selain melaunching program Bunga Kampung, Bupati Musa juga melihat langsung kegiatan di Kecamatan dan juga berbagai pelayanan publik seperti pembuatan KTP, KK, akta kelahiran, KIA, pelayanan pajak kendaraan, izin gratis dan pelayanan pajak juga retribusi.
Bupati Lampung Tengah Musa Ahmad dalam sambutannya pada saat melaunching program Bunga Kampung ini mengatakan, dirinya ingin langsung berinteraksi dengan masyarakat. Beliau ingin tahu secara detail apa yang menjadi keinginan dan keluhan masyarakat Lampung Tengah.
Musa juga mengatakan bahwa tujuan program ini juga guna terwujudnya tata kelola pemerintah dan pelayanan publik yang efektif,efisien, transparan dan akuntabel.
Bupati Musa menambahkan, nantinya seluruh Kecamatan di Lampung Tengah akan mendapat giliran untuk program Bunga Kampung atau Bupati Ngantor Dikampung sehingga nantinya seluruh masyarakat bisa langsung mengutarakan keluhan atau harapan mereka langsung kepada pemimpin yang mereka cintai yaitu Bupati Lampung Tengah Musa Ahmad. (rls)
Lampung
Pj. Gubernur Samsudin Tinjau Sarana dan Prasarana Balai Inseminasi Buatan Dalam Memproses Semen
Alteripost Lampung Tengah – Pj. Gubernur Lampung Samsudin meninjau sarana dan prasarana proses produksi semen/mani sapi beku (Straw) di UPTD Balai Inseminasi Buatan (BIBD) Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Provinsi Lampung, Kecamatan Terbanggi Besar, Lampung Tengah, Rabu (4/12/2024).
Samsudin mengatakan bahwa peninjauan ini merupakan bagian dari meningkatkan dan menjaga ketersedian bahan pangan di Provinsi Lampung.
Menurutnya, sapi merupakan salah satu stok pangan yang harus diperkuat dan ditingkatkan kembali di Provinsi Lampung.
“Bagaimana mengembangbiakan sapi-sapi yang ada di Lampung khususnya, sehingga masyarakat merasa terbantu dengan adanya inseminasi ini,” ujarnya.
Samsudin menjelaskan pihaknya akan terus berkomunikasi dengan Kementerian Pertanian agar infrastruktur yang ada pada UPTD BIB ini dapat dimodernisasi serta ditingkatkan sehingga ke depan dapat meningkatkan kualitas dan kuantitas semen/mani beku sapi.
Seperti diketahui, UPTD BIB mempunyai tugas pokok melaksanakan kegiatan teknis produksi, distribusi, pemasaran semen/mani sapi beku dan penyediaan sarana prasarana Balai Inseminasi Buatan.
Dalam menjalankan tugas pokok dan fungsinya UPTD Balai Inseminasi Buatan dititikberatkan pada pelaksanaan program/kegiatan Inseminasi Buatan (IB) dengan ruang lingkup kerja dibidang produksi, distribusi dan penjualan/pemasaran mani beku.
Pembentukan UPTD Balai Inseminasi Buatan Provinsi Lampung merupakan upaya mencukupi ketersediaan bibit atau benih dalam bentuk mani beku setiap tahunnya dan meningkatkan jumlah pelayanan IB, serta upaya peningkatan mutu genetik ternak sapi.
UPTD Balai Inseminasi Buatan Provinsi Lampung telah mampu memproduksi mani/semen beku sapi sejak tahun 2001.
Lingkup produk yang dihasilkan antara lain semen/mani sapi beku yang berasal dari pejantan unggul (bull) jenis Limousine, Simental, Bali dan Brahman yang telah bersertifikasi SNI pada tahun 2022.(*)