Bandar Lampung
Pemkot Bandar Lampung Menggelar Vaksinasi Covid-19 Dalam HUT Ke 339
BANDAR LAMPUNG – Pemerintah Kota (Pemkot) Bandar Lampung Menggelar Vaksinasi Covid-19 dalam Rangka Hari Ulang Tahun (HUT) Kota Bandar Lampung yang ke 339 bersama TNI dan Polri. Di Lapangan Saburai Enggal. Rabu (16/6/2021).
Vaksinasi dilakukan pada masyarakat dari usia 18 sampai dengan 59 tahun, TNI, Polri dan Lansia dihadiri oleh Walikota Bandar Lampung Eva Dwiana beserta Jajaran Forkopimda Kota Bandar Lampung.
Sekitar 1.000 dosis hari ini diberikan kepada masyarakat dan vasksinasi ini akan terus di lakukan secara bertahap. Minggu depan akan dilaksanakan vaksinasi massal di tiga lokasi, masing-masing yaitu, di Kantor Pemerintah Bandar Lampung sebanyak 1.000 dosis, di Kodim sebanyak 1.000 dosis dan Polresta juga 1.000 dosis. Ungkap Walikota Eva Dwiana.
Walikota Bandar Lampung Eva Dwiana berharap, agar masyarakat untuk selalu menerapkan protokol kesehatan (Prokes) dengan tetap menerapkan 5M dan mengajak bersama-sama melaksanakan vaksinasi covid-19 bagi masyarakat yang belum vaksinasi. Tuturnya.
“Bagi masyarakat yang sudah vaksinasi tetap selalu jaga prokes dan 5M, memakai masker, menjaga jarak, mencuci tangan memakai sabun dengan air mengalir, menghindari kerumunan dan kurangi berpergian bila tidak penting”. Ujarnya.
Lanjut Eva Dwiana, bagi warga yang sudah vaksinasi ayo ajak warga yang belum vaksinasi dengan menjelaskan pentingnya vaksinasi bagi imun tubuh kita, kalau pun masyarakat ada yang takut akan vakainasi dari kesehatan akan mendatangi dengan memberikan penjelasan pentingnya vaksinasi bagi tubuh kita. Ucap Bunda Eva.
“Saat ini Pemkot akan terus memberikan pemahaman kepada masyarakat terkait vaksinasi yang dapat melindungi diri dari paparan virus dan membentuk imun tubuh”. Pungkasnya. (*).
Bandar Lampung
Ratusan Pensiunan Guru Mesti Mendapatkan Kembali Haknya, Asroni Paslah: Audit Koperasi Betik Gawi!
Alteripost.co, Bandarlampung-
Belum lama ini publik Bandarlampung dihebohkan dengan aksi demo yang dilakukan ratusan pensiunan guru yang berlangsung di depan Kantor Pemerintah Kota (Pemkot) Bandarlampung.
Sekitar 270 pensiunan guru tersebut menuntut pengembalian dana pensiun yang telah mereka simpan melalui Koperasi Betik Gawi selama bertahun-tahun.
Diketahui, tabungan ini dikumpulkan melalui pemotongan Rp100 ribu dari gaji setiap guru per bulan sejak 2018, dengan nilainya saat ini ditaksir mencapai Rp100 miliar.
Kegaduhan itu pun memancing perhatian anggota DPRD Bandarlampung dari Fraksi Gerindra Asroni Paslah. Ia mendukung langkah Pemkot Bandarlampung yang hendak mengaudit Koperasi Betik Gawi.
“Tentu saya sebagai anggota DPRD yang punya tanggungjawab moral kepada masyarakat, saya mendukung langkah Pemkot Bandarlampung melakukan audit pada Koperasi Betik Gawi. Karena kita ingin tahu uang ini alirannya ke mana saja. Kenapa ketika para pensiunan guru hendak mengambil haknya dipersulit,” ucap Ketua DPC Gerindra Bandarlampung tersebut, Selasa (10/09/2024).
Asroni pun meminta atensi dari Aparat Penegak Hukum (APH) seperti Kejati dan Polda. Mengingat hal ini sangat krusial, karena ratusan pensiunan guru ini meminta hak mereka yang disimpan di Koperasi Betik Gawi untuk dikembalikan.
“Ini menyangkut hak ratusan pensiunan guru, jadi saya meminta APH mengatensi soal kegaduhan ini. Apakah ada unsur dugaan penyelewengan atau penggelapan yang dilakukan pihak manajemen Koperasi Betik Gawi atau tidak? Tentu harus kita cari tahu semua kebenarannya seperti apa,” tegas Asroni.
Ia pun berharap persoalan ini dapat segera terselesaikan. Sehingga ratusan pensiunan guru tersebut mendapatkan kembali haknya.
“Prinsipnya kita akan kawal persoalan ini sampai ratusan pensiunan guru mendapatkan kembali haknya,” pungkas Asroni. (Gus)
Pj Gubernur Lampung Hadiri Rakornas Pemantapan Implementasi dan Keberlanjutan Learning Management System Pamong Desa
Sekdaprov Lampung Pimpin Rakor Sekda Kabupaten/Kota se-Provinsi Lampung
Ungkap 149.400 Ekor BBL, Polda Lampung Selamatkan Kerugian Negara Rp37,3 M
