Lampung Tengah
Musa Ahmad Hadiri Kegiatan Vaksinasi di Ponpes Bustanul Ulum

Alteripost.co, Lampung Tengah-
Vaksinasi dan pembagian bansos di Ponpes Bustanul Ulum Kampung Jayasakti Kecamatan Anak Tuha. Acara ini digelar sebagai bentuk keperdulian pemda dan juga penanganan terhadap wabah pandemi covid 19. Senin (30/8/2021).
Vaksinasi adalah salah satu langkah penting dalam penanganan covid 19. Sosialisasi tentang pentingnya vaksin bagi kita untuk membentengi tubuh dari virus covid 19 . Untuk itu Pemerintah Daerah Kabupaten Lampung Tengah berupaya agar warga Lampung Tengah seluruhnya mendapatkan vaksinasi tak terkecuali para santri yang berada di Pondok Pesantren Bustanul Ulum Kampung Jayasakti Kecamatan Anak Tuha.
Acara ini dihadiri oleh Bupati Lampung Tengah Musa Ahmad dan Wakil Bupati Lamteng Ardito Wijaya bertempat di Ponpes Bustanul Ulum Anak Tuha. Selain itu acara ini juga dihadiri oleh ulama besar yaitu KH Miftah Maulana Habiburahman atau yang kita kenal dengan Gus Miftah, Dirjen Perhubungan Udara Kementrian Perhubungan RI Novie Riyanto R ,Kapolred Lamteng, Dandim dan Kepala OPD terkait Pemda Lamteng.
Kadis kesehatab Lamteng dr Othniel Sriwidiatmoko mengatakan bahwa telah disediakan 350 dosis vaksin pada acara ini dan dilakukan dengan protokol kesehatan yang ketat.
Dalam sambutannya Bupati Lampung Tengah Musa Ahmad mengatakan bahwa kegiatan vaksinasi terus dilakukan diseluruh wilayah Lampung Tengah agar terbentuknya herd immunity.
Bupati Musa juga mengapresiasi acara vaksinasi ini dan mengucapkan terimakasih kepada semua pihak yang telah bekerja untuk menggelar acara ini dengan tetap menerapkan protokol kesehatan yang ketat.
Secara langsung Bupati Musa juga berterimakasih kepada Gus Miftah yang telah hadir dan memberi semangat positif untuk santri di Ponpes Bustanul Ulum dan masyarakat Lamteng.
Dirjen Perhubungan Udara Kementrian Perhubungan RI Novie Riyanto R dalam sambutannya mengatakan dirinya mendukung gerakan vaksinasi ini dan berharap vaksinasi dilakukan secepat mungkin dan sebaik mungkin untuk mendukung tercapainya herd immunity.
Gus Miftah dalam sambutannya juga mendukung percepatan vaksinasi di Lampung Tengah dan berharap agar semua masyarakat sadar akan pentingnya vaksinasi.
Acara kemudian dilanjutkan dengan penyerahan cinderamata dan pemberian vaksin secara simbolis dan pembagian sembako secara simbolis. (*)
Lampung
Gubernur Mirza Ikuti Panen Raya Padi Serentak di 14 Provinsi secara Nasional Oleh Presiden Prabowo Subianto

Alteripost Lampung Tengah – Gubernur Lampung Rahmat Mirzani Djausal dan jajaran Forkopimda mengikuti panen raya padi serentak di 14 Provinsi secara nasional oleh Presiden Prabowo Subianto yang dipusatkan di Majalengka, Jawa Barat, Senin (7/4/2025).
Gubernur Mirza mengikuti acara tersebut secara virtual dengan mendengarkan arahan dan berdialog dengan Presiden Prabowo di Lokasi Panen Raya, Kelurahan Adipuro, Kecamatan Trimurjo, Lampung Tengah.
Dalam acara itu, Presiden Prabowo menargetkan produksi padi yang diharapkan bisa terealisasi paling lambat di 2026.
Demi mendukung program Presiden itu, Gubernur Mirza memimpin langsung Panen Raya di Adipuro. Ini menjadi bukti komitmennya mendukung program pertanian Presiden Prabowo.
Mirza hadir langsung di tengah hamparan sawah Adipuro untuk mengikuti jalannya panen raya tersebut. Kehadiran gubernur menjadi representasi komitmen pemerintah daerah dalam mendukung program strategis nasional di sektor pertanian.
Gubernur Mirza hadir di lokasi bersama sejumlah pejabat daerah terkait untuk mengikuti jalannya acara secara daring.
Usai melakukan dialog dengan Bupati, Gubernur Mirza bersama jajaran Forkopimda melakukan panen raya padi dengan menggunakan mesin Combaine Harvester.
Kemudian dilanjutkan dengan penyerahan serap gabah petani oleh dari Gapoktan Lestari kepada Bulog Provinsi Lampung.
Selanjutnya, Gubernur Mirza melakukan bajak sawah dengan menggunakan traktor roda empat.
Pada kesempatan itu juga, Gubernur Mirza minta Bupati beserta jajaran di daerah untuk berperan menjaga harga gabah tetap terjaga di harga Rp6.500/Kg.
Mirza berharap pelaksanaan Panen Raya Padi serentak ini berjalan dengan baik dan sukses, dan harga gabah tetap terjaga sesuai harga pokok penjualan (HPP) yang ditetapkan oleh pemerintah.
“Titip pesan kepada Bupati dan jajaran di daerah untuk bersama-sama menjaga harga gabah tetap terjaga diharga Rp6.500/Kg. Mari bersama-sama sukseskan keinginan Bapak Presiden Prabowo untuk membuat petani tersenyum,” ujar Gubernur Mirza.
Salah satu misi pemerintah adalah menjaga harga gabah yang dibeli oleh Bulog atau pihak lainnya tetap sesuai harga pokok penjualan yang ditetapkan pemerintah Rp6.500 per kilogram.
Ia menjelaskan bahwa upaya menjaga harga pembelian gabah sesuai dengan aturan pemerintah tersebut telah diperintahkan oleh Presiden.
Tentunya dengan kerjasama bupati dn jajaran dalam melakukan pengawasan harga pembelian gabah petani selama panen dapat menjadi salah satu upaya meningkatkan kesejahteraan petani sekaligus menjaga produktivitas pertanian daerah.
Disisi lain, Gubernur Mirza menekankan pentingnya menjaga momentum panen raya ini dalam rangka mewujudkan swasembada pangan.
Untuk di Kabupaten Lampung Tengah, Bupati Lampung Tengah Ardito Wijaya, melaporkan, bahwa capaian produksi padi tahun 2024, berdasarkan BPS mencapai 595.377 ton gabah kering giling dengan luas panen 107.705 hektar. Kemudian, target luas tambah tanam Kabupaten Lampung Tengah tahun 2025 adalah 206.000 hektar dan target produksi gabah diharapkan mencapai 1 juta ton.
Ardito menyampaikan untuk lokasi Kelurahan Adipuro yang akan dilakukan panen raya yaitu seluas 326 hektar dengan produktivitas 7,2 ton per hektar, maka perkiraan total produksi padi yang ada di Kelurahan adipuro sebanyak 2.347 ton gabah dengan tingkat harga jual gabah kering panen Rp.6.500 per kg.(*)