Connect with us

Lampung

Pemprov Lampung Resmikan Pameran Seni Lukis Tingkat Pelajar

Published

on

Foto: Istimewa for Alteripost.co

 

Alteripost.co, Bandarlampung-
Pemerintah Provinsi (Pemprov) melalui UPTD Taman Budaya Provinsi Lampung meresmikan kegiatan Pameran Seni Lukis Tingkat Pelajar Se- Provinsi Lampung Tahun 2021 di Gedung Pameran UPTD Taman Budaya Provinsi Lampung, Senin (18/10/2021).

Dengan tema “Menyongsong Bebas Covid-19” acara ini dilaksanakan mulai tanggal 18 Oktober hingga 22 Oktober 2021 dimulai pukul 09.00 sampai 17.00 WIB.

Pameran seni lukis ini diikuti para peserta dari pelajar dengan rentang usia 13 – 17 tahun yang mewakili sekolahnya. Acara ini dibuka oleh Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi diwakili Sekretaris Dinas Tommy Efra Handarta, S.STP, M.Si.

Tommy mengatakan bahwa dalam kegiatan Pameran Seni Lukis Para Pelajar ini, dapat menyaksikan berbagai ide dalam bentuk karya Lukis yang mencerminkan dunia remaja/pelajar terkait dengan tema yang mampu berinteraksi dengan apresiasi khususnya generasi milenial.

“Kedekatan generasi milineal dan kemampuan mereka dalam memanfaatkan teknologi informasi sebenarnya bisa menghasilkan sesuatu yang sangat bermanfaat bila diarahkan pada kreativitas dan penciptaan,” ujar Tommy.

Pameran ini melibatkan 40 sekolah Se- Provinsi Lampung, dengan jumlah karya sebanyak 105 lukisan dua dimensi dengan media bebas. Pameran Seni Rupa ini dalam bentuk seni Lukis secara luring, dan dalam pelaksanaannya diatur dengan standard protokol kesehatan Covid-19.

Melalui pameran ini, Tommy berharap semua pihak mendapatkan pencerahan dan pemahaman yang baik tentang budaya Indonesia umumnya dan Lampung khususnya.

“Yang tidak kalah penting bagaimana para remaja dan kita menyikapi pandemi ini dengan optimis akan cepat berakhir dengan mempersiapkan segala sesuatu lebih baik dari sebelumnya,” katanya.

Sementara itu dalam laporannya, Kepala UPTD Taman Budaya Lampung Saprul Al Hadi, S.STP, MM mengatakan kegiatan ini dilaksanakan dengan tujuan untuk memberikan ruang ekspresi bagi para pelajar Lampung agar dapat memunculkan kreativitas dan potensi dalam berkarya di bidang Seni Rupa, khususnya seni Lukis.

Saprul menyebut, pameran ini juga diharapkan bisa mendorong tumbuh kembang seni bagi para pelajar di Provinsi Lampung dan terciptanya ruang pameran karya, informasi seni, transformasi pengetahuan, dan silaturahmi melalui karya seni.

“Tentu kegiatan ini dapat dilaksanakan secara rutin setiap tahunnya dengan dukungan dari berbagai pihak,” ujar Saprul.

Menurutnya, pameran ini akan dapat memberikan manfaat dan peluang dalam kreativitas seni budaya bagi para pelajar di Provinsi Lampung.

“Sehingga kualitas dan kuantitas karya seni di sekolah semakin baik dan dapat diperhitungkan keberadaannya baik secara nasional maupun internasional,” pungkasnya. (rls)

Facebook Comments Box
Continue Reading
Click to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Lampung

Pj Gubernur Lampung Hadiri Rakornas Pemantapan Implementasi dan Keberlanjutan Learning Management System Pamong Desa

Published

on

Alteripost Jakarta – Penjabat (Pj) Gubernur Lampung menghadiri Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) Keberlanjutan Learning Management System (LMS) yang diselenggarakan oleh Kementerian Dalam Negeri RI, di Hotel Sultan Jakarta, Selasa, (15/10/2024).

Rakornas yang bertema Learning Management System Pamong Desa Untuk Desa Maju, Mandiri, Sejahtera dan Bahagia Menuju Indonesia Emas 2024 dibuka oleh Menteri Dalam Negeri RI yang diwakili oleh Staf Ahli Mendagri Bidang Pemerintahan, Suhajar Diantoro, dan dihadiri sejumlah Gubernur di Indonesia serta perwakilan pamong desa.

Penyelenggaraan Rakornas bertujuan untuk memperkuat implementasi LMS sebagai bagian dari strategi pengembangan sumber daya manusia yang adaptif terhadap perkembangan teknologi dan kebutuhan pendidikan di Indonesia.

Dalam Rakornas ini, para peserta membahas berbagai tantangan dan peluang dalam pengembangan sistem pembelajaran berbasis teknologi, termasuk peningkatan infrastruktur digital, pelatihan tenaga pengajar, serta integrasi sistem yang lebih baik di seluruh daerah, termasuk di Provinsi Lampung.

Pj. Gubernur Lampung menyatakan bahwa keberlanjutan LMS sangat penting untuk memperkuat sektor pendidikan di daerah, terutama dalam memastikan bahwa seluruh masyarakat, termasuk yang berada di wilayah terpencil, dapat mengakses pendidikan berkualitas.

Pj. Gubernur juga menekankan komitmen Pemerintah Provinsi Lampung dalam mendukung program transformasi digital di bidang pendidikan, sejalan dengan arahan pemerintah pusat.

Rakornas Keberlanjutan LMS ini diharapkan dapat menghasilkan langkah-langkah strategis yang dapat diterapkan oleh pemerintah daerah dalam mengoptimalkan pemanfaatan LMS untuk meningkatkan kualitas pendidikan dan kemampuan literasi digital masyarakat.

Dalam kesempatan tersebut, Staf Ahli Menteri Dalam Negeri, Suhajar Diantoro menyatakan bahwa kunci dari keberhasilan Learning Management System perlu dukungan dan peran Kepala Daerah untuk terus mendorong, penguatan infrastruktur jaringan dan partisipasi pamong desa.

Lebih jauh, Suhajar Diantoro juga mengapresiasii provinsi Lampung dimana desa Hanura di Provinsi Lampung telah ditetapkan menjadi percontohan Smart Village di Sumatera.

Dalam kegiatan tersebut, Pj. Gubernur Lampung didampingi Kepala Bappeda Provinsi Lampung, Elvira Umihanni, Kepala Dinas PMDes Provinsi Lampung, Zaidirina, Kepala Dinas Kominfotik Provinsi Lampung, Achmad Saefuloh, dan Kepala Dinas PMDes beberapa Kabupaten di Provinsi Lampung. (Rls)

Facebook Comments Box
Continue Reading