Connect with us

Ekonomi dan Bisnis

Bank Lampung Janji Bakal Dukung Kemajuan UMKM di Lampung

Published

on

Foto: Istimewa for Alteripost.co

 

Alteripost.co, Pesawaran-
Bank Lampung janji bakal dukung kemajuan Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) di Provinsi Lampung. Hal ini juga sebagai komitmen Bank Lampung dalam rangka mendukung dan mewujudkan Rakyat Lampung Berjaya. Hal itu diungkapkan Direktur Bisnis Bank Lampung Ahmad Jahri saat menghadiri launching kain tenun Sulam Jelujur, Senin (25/10/2021).

Launching kain tenun Sulam Jelujur sendiri dilakukan oleh Ketua Dekranasda Provinsi Lampung, Riana Sari Arinal di komplek perkantoran Pemda Kabupaten Pesawaran dan dihadiri Bupati Pesawaran, Dendi Ramadhona, Ketua Dekranasda Kabupaten Pesawaran Nanda Indira Dendi, Kepala Perwakilan BI Lampung Budiharto Setyawan dan Direktur Bisnis Bank Lampung Ahmad Jahri.

Menurut Ahmad Jahri, suport yang diberikan Bank Lampung bagi seluruh UMKM di Provinsi Lampung yaitu dalam bidang pembiayaan melalui kredit yang memang diperuntukan bagi UMKM, salah satunya bagi para perajin kain tenun sulam jelujur yang ada di Kabupaten Pesawaran Provinsi Lampung

‘Dengan pembiayaan kredit UMKM dari Bank Lampung diharapkan pengrajin Lampung dapat meningkatkan dan mengembangkan potensi usaha yang dimiliki, sehingga dapat memperluas jaringan pemasaran produk kerajinan Lampung baik dalam dan luar negeri, ” jelasnya.

Bank Lampung saat ini telah masuk layanan digital melalui fasilitas lampung online dan Lampung smart. Diharapkan kemitraan ini dapat bersinergi dengan menghadirkan Lampung smart dalam layanan Dekranasda sebagai agen karena Lampung smart ini selain menguntungkan (sharing profit) juga ada layanan yg khusus yaitu layanan pajak daerah seperti PBB dan pajak kendaraan hal ini tentunya akan mendukung pemerintah daerah dalam hal pembangunan daerah juga kemudahaan masyarakat membayar pajak juga u kaum pebisnis bank lampung mempunyai Lampung save dengan keunggulan dapat melakukan transfer senilai Rp200 juta. Selain itu akan di undi lokal di setiap kabupaten kota.

Sementara itu, Ketua Dekranasda Provinsi Lampung, Riana Sari Arinal mengungkapkan bahwa Kain tenun Sulam Jelujur adalah salah satu produk khas dari daerah Lampung yang perlu sentuhan inovasi dari tangan – tangan kreatif dan saat ini ada 130 perajin dari 8 kelompok yang ada di Kabupaten Pesawaran.

Menurut Riana Sari, peran dan dukungan Pemerintah Daerah sangat dibutuhkan melalui regulasi, permodalan dan pemasaran.

Dia juga berharap dengan adaya launching kain tenun Sulam Jelujur memberikan dampak ekonomi secara luas kepada masyarakat, membuka lapangan pekerjaan dan meningkatkan perekonomian. (Rls)

Facebook Comments Box
Continue Reading
Click to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Ekonomi dan Bisnis

Dukung Kemajuan UMKM, Hingga Agustus 2024 Penyaluran KUR Bank Lampung Capai 46,71%

Published

on

Alteripost Bandar Lampung – Memiliki visi menjadi Bank komersial yang kompetitf dengan fokus pada pembangunan UMKM dalam kontribusi terhadap pembangunan daerah, Bank Lampung konsisten menunjukan komitmenya mendukung Program Pemerintah Provinsi Lampung dengan memberikan kemudahan dalam menyalurkan KUR bagi para pelaku UMKM untuk mendorong perekonomian Provinsi Lampung.

Hal itu diungkapkan Pj Direktur Utama Bank Lampung Mahdi Yusuf kepada media dalam kegiatan media update yang digelar Otoritas Jasa Keuangan Provinsi Lampung, Senin (9/9/2024) di hotel Golden Tulip Bandar Lampung.

Menurut Mahdi Yusuf sampai dengan bulan Agustus 2024 penyaluran KUR Bank Lampung sudah mencapai 46,71% dari kuota yang disiapkan. Yaitu sebesar Rp583 miliar dari kuota Rp1,25 Triliun.
Realisasi KUR dalam kurun waktu dua tahun terakhir mencapai lebih dari 90%.

“Tahun 2022 Bank Lampung memiliki kuota Rp600 M dengan realisasi sebesar Rp593.244 M atau 98,87%. Kemudian pada tahun 2023 kuota Bank Lampung sebesar Rp963 M dan berhasil realisasi Rp889.842 M atau 92,40%,” ucapnya.

Sebagai Bank yang sahamnya dimiliki Pemerintah Daerah diseluruh Provinsi Lampung, Bank Lampung juga merupakan mitra strategis Pemerintah Daerah. Sebagai mitra strategis Pemerintah Daerah, Bank Lampung melakukan support penyediaan fasilitas bagi Pemerintah Daerah berupa pemda online, serta penyediaan fasilitas tapping box untuk mendukung peningkatan Pendapatan Asli Daerah (PAD).

Bicara tentang rasio keuangan, Mahdi Yusuf menjelaskan rasio – rasio keuangan yang menunjukan kesehatan operasional Bank terus dijaga dan ditargetkan mengalami kenaikan/perbaikan. Rasio CAR, ROE, NIM, BOPO berada pada persentase yang baik yaitu berada pada range risk appetite dan risk tolerance Bank Lampung. (*)

Facebook Comments Box
Continue Reading