Lampung
Pj. Gubernur Lampung Lepas Jalan Sehat HUT Ke-53 KORPRI dan Buka Bazar Pasar Murah

Alteripost Bandar Lampung – Penjabat (Pj) Gubernur Lampung Samsudin, melepas peserta Jalan Sehat dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) Korpri ke-53 Tahun 2024, sekaligus membuka Bazar Pasar Murah, di Lapangan Korpri Komplek kantor Gubernur, Jumat (13/12/2024).
Kegiatan jalan sehat yang digelar KORPRI Provinsi Lampung merupakan rangkaian kegiatan peringatan HUT Ke-53 KORPRI Tahun 2024 dengan tujuan memantapkan fungsi organisasi KORPRI sebagai perekat, pemersatu bangsa dalam mendukung pembangunan nasional, meningkatkan kinerja, menjalin solidaritas, kebersamaan & kekeluargaan, meningkatkan kesehatan jasmani dan rohani, serta kepedulian sosial dan lingkungan.
Pj. Gubernur Lampung dalam sambutan tertulis yang dibacakan oleh Pj. Sekdaprov Lampung menyebutkan bahwa Tema yang diangkat pada peringatan HUT KORPRI Ke-53 Tahun 2024 yaitu “Korpri Untuk Indonesia”, sangat tepat untuk menggambarkan peran KORPRI dalam perjalanan pembangunan bangsa.
Kegiatan Jalan Sehat bukan hanya sekadar ajang olahraga bersama, tetapi juga simbol persatuan, kebersamaan, dan komitmen kita untuk selalu menjaga kesehatan fisik maupun mental dalam mendukung pelayanan publik yang prima.
“Saya berharap, semangat kebersamaan yang tercipta hari ini dapat terus kita bawa dalam tugas sehari-hari. Mari kita jadikan KORPRI sebagai organisasi yang memberikan manfaat nyata, baik untuk anggota maupun untuk masyarakat luas,” ucapnya.
Organisasi KORPRI diharapkan menjadi satu-satunya organisasi yang menaungi ASN, sehingga tidak ada dualisme dalam pembinaan ASN dan menjadi wahana mempercepat penyebaran informasi program pemerintah kepada masyarakat.
“Kepada jajaran KORPRI di lingkungan Pemerintah Provinsi Lampung, terus berikan pengabdian dan karya terbaik kepada masyarakat, bangsa dan negara khususnya Provinsi Lampung. Dirgahayu Korps Pegawai Republik Indonesia Ke-53,” lanjutnya.
Dalam rangkaian peringatan HUT KORPRI, akan dilaksanakan juga kegiatan KORPRI Peduli dan KORPRI Berbagi, yaitu kunjungan kepada 8 (delapan) anggota ASN (Anggota KORPRI yang sakit berat) berupa memberikan tali asih & bingkisan serta pada saat kunjungan akan didampingi oleh Tim Medis (Dokter dari RSUAM), rencana akan dilaksanakan pada tanggal 17 Desember 2024.
Selanjutnya akan berkolaborasi juga dalam rangka Peringatan Hari Ibu (PHI), melaksanakan pemeriksaan kesehatan gratis, yaitu papsmear bagi anggota KORPRI dan masyarakat bekerja sama dengan BPJS Kesehatan, serta donor darah bekerjasama dengan PMI yang akan dilaksanakan tanggal 27 Desember 2024. (*).
Lampung
Peluncuran Buku “Terjebak di Puncak”, Kisah Inspiratif di Balik Kepemimpinan Pj. Gubernur Lampung

Alteripost Bandar Lampung – Penjabat (Pj) Gubernur Lampung, Samsudin, didampingi Pj. Bunda Literasi Provinsi Lampung, Maidawati Retnoningsih menghadiri peluncuran Buku “Terjebak di Puncak”, bertempat di Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Provinsi Lampung, Senin (10/2/2025).
Pj. Gubernur dalam sambutannya menyebutkan bahwa buku ini merupakan catatan perjalanan dan refleksi dari seorang istri Pj. Gubernur.
“Saya mengapresiasi setinggi-tingginya Maidawati Retnoningsih atas keberanian, kejujuran dan ketulusan dalam menuliskan pengalaman selama mendampingi saya,” ujarnya.
Buku yang ditulis oleh Maidawati Retnoningsih adalah kisah pribadi, tetapi juga sebuah potret realitas tentang dinamika tantangan dan pengalaman yang tidak semua orang mengetahui dibalik layar seorang Pimpinan Daerah.
“Maidawati ini memiliki peran yang bukan hanya sekedar pendamping tetapi juga mitra strategis yang selalu memberikan dukungan moral, emosional dan intelektual dalam berbagai situasi,” ujarnya.
Pj. Gubernur meyakini bahwa dibalik setiap keputusan yang diambil dan setiap langkah dalam menjalankan amanah ada peran besar seorang istri yang penuh kesabaran, penuh pengertian dan ketulusan.
“Dibalik kesuksesan seorang suami hebat pasti ada istri hebat yang mendukung dan mendorongnya,” lanjutnya.
Buku ini juga memberikan gambaran yang lebih humanis tentang kehidupan di pemerintahan, tentang suka dan duka serta bagaimana menjalani peran dengan penuh keikhlasan.
“Saya berharap buku terjebak di puncak dapat menjadi inspirasi bagi banyak orang, khususnya bagi istri pejabat baik di lampung maupun diluar lampung, yang menghadapi tantangan dalam mendampingi pasangan mereka untuk mengemban tugas pemerintahan atau tugas negara,” sambungnya.
Pj. Gubernur juga mengajak semua yang hadir untuk menjadikan buku ini sebagai bahan refleksi dan pembelajaran, kisah yang dituangkan dalam buku tersebut dapat memberikan perspektif baru tentang arti sebuah kesetiaan, pengorbanan dan keteguhan hati dalam menjalani kehidupan sebagai seorang pemimpin dan pendamping.
Dalam kesempatan yang sama, Pj. Bunda Literasi Provinsi Lampung, Maidawati Retnoningsih, menjelaskan bahwa buku yang diluncurkan adalah bentuk refleksi penuh makna, menghadirkan kisah nyata sarat dengan perjuangan, tantangan, dan pembelajaran hidup.
Sebuah karya yang tidak hanya menggugah, tetapi juga wawasan yang memberikan informasi mendalam tentang perjalanan seorang perempuan dalam menghadapi dinamika kehidupan di puncak kepemimpinan.
“Melalui buku ini, kita diajak untuk memahami sisi lain dari kepemimpinan, bukan dari sudut pandang seorang pemimpin, tetapi dari pasangan yang turut mendampingi. Betapa banyak nilai yang bisa kita petik, mulai dari keteguhan hati, pengorbanan, hingga makna dari sebuah pengabdian,” ucapnya.
“Saya berharap buku ini dapat menjadi inspirasi bagi banyak orang, terutama bagi kaum perempuan yang tengah berjuang dalam berbagai peran mereka. Semoga dengan hadirnya buku ini, semangat literasi semakin berkembang, membuka ruang bagi lebih banyak narasi yang menggugah dan membangun,” tambahnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Perpustakaan dan Arsip Provinsi Lampung, Riski Sofyan, menjelaskan bahwa dengan peluncuran buku “Terjebak di Puncak” diharapkan akan mendukung eksistensi dan keberadaan perpustakaan dalam mengembangkan minat baca, sehingga bertumbuh wawasan dan pemahaman masyarakat Lampung, mengenai bagaimana mengelola peran ganda seorang istri yang mencapai keberhasilan dengan kecakapan dan kemampuan yang luar biasa. (*)