Bandar Lampung
Pemkot dan Unila Kolaborasi Bantu Warga Terdampak Banjir di Way Lunik Panjang

Alteripost Bandar Lampung – Pemerintah Kota (Pemkot) Bandar Lampung dan Universitas Lampung (Unila) berkolaborasi membantu warga terdampak banjir, di Kelurahan Way Lunik, Kecamatan Panjang, Selasa (4/2/2025).
Kegiatan dihadiri Wali Kota Eva Dwiana yang diwakili Plt Asisten II Bidang Perekonomian Hj. Eka Adriana, S.Pd dan Rektor Unila Prof. Dr. Ir. Lusmeilia Afriani, D.E.A., IPM., ASEAN Eng, disambut antusias masyarakat.
“Kehadiran kami di sini merupakan tanggung jawab pemerintah untuk membatu masyarakat khususnya yang terdampak banjir beberapa waktu lalu,” ujar Eka Afriana, di hadapan masyarakat Way Lunik itu.
Kesempatan itu, ia meminta kepada warga yang mengalami kerusakan atau kehilangan kartu keluarga (KK) dan kartu tanda penduduk (KTP) untuk melaporkan kepada pihaknya agar segera diganti dengan yang baru.
“Lapor kepada Pak Lurah atau Pak Camat kalau ada KTP dan KK yang rusak atau hilang. Di sini juga ada Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Ibu Febriana yang akan membantu menerbitkan ya h baru,” ujar dia.
“Termasuk kalau ada rapor atau ijazah rusak, silahkan laporkan juga supaya bisa diperbaiki. Kalau sudah, kita antar langsung ke bapak dan ibu,” sambung Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Bandar Lampung itu.
Sementara itu, Rektor Unila Lusmeilia Afriani, mengatakan kehadiran pihaknya di tengah warga Way Lunik Panjang, sebagai bentuk kepedulian untuk membantu sesama. Katanya, hal itu merupakan tanggung jawab Unila.
“Kegiatan yang bersifat spontanitas ini semoga memperoleh keberkahan dari kita semua. Kami juga berharap banjir tidak melanda lagi di Kota Bandar Lampung,” ujar rektor perempuan pertama di kampus hijau itu.
Menurutnya, pada pertemuan ini pihaknya juga membawa serta sejumlah dokter dari Fakultas Kedokteran Unila, untuk membantu mengecek kesehatan warga yang terdampak banjir beberapa waktu lalu.
“Tak hanya ada dekan dan wakil dekan FK, di sini juga saya ditemani dekan dan wakil dekan dari Fakultas Pertanian, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Fakultas Pertanian dan dari fakultas lainnya,” kata dia. (*)
Bandar Lampung
Polresta dan Pemkot Bandar Lampung Melepas Satgas Angkatan I Rentina

Alteripost Bandar Lampung – Kepolisian Resor Kota (Polresta) Bandar Lampung bersama Pemerintah Kota (Prmkot) Bandar Lampung, melepas Satgas Angkatan I Remaja Anti Narkoba dan Kekerasan (Retina), Selasa (11/2/2025).
Pelepasan satgas dilakukan di lapangan Polresta dengan diikuti 600 pelajar SMP negeri dan swasta se-Kota Bandar Lampung, itu ditandai apel besar yang dipimpin Kepala Polresta Kombes Pol Alfret Jacob Tilukay.
“Satgas Retinaa ini sangat membantu Polri dalam mengedukasi rekan-rekannya di sekolah pentingnya menjauhi narkoba dan kekerasan di masyarakat. Sebab Polri tidak bisa bekerja sendiri,” ujar Kombes Pol Alfret, Mapolresta.
Memberantas narkoba dan kekerasan di lingkungan pelajar, kata dia, perlu dimulai dari hal yang paling kecil. Sehingga, pelajar sangat dibutuhkan sebagai corong terdepan dalam mengedukasi pelajar untuk menjauhi hal tersebut.
“Tentunya hadirnya Satgas Retinaa ini, tugas Polri sudah terbantu. Sebab, pelajar yang merupakan harapan bangsa ke depan perlu diselamatkan dari hal-hal yang buruk, ini pentingnya Satgas Retinaa,” ujarnya.
Kesempatan itu, ia juga mengapresiasi Pemerintah Kota Bandar Lampung melalui Dinas Pendidikan dan Kebudayaan yang telah merencanakan program Satgas Retina dengan baik guna memberantas narkoba dan kekerasan.
“Hari ini yang kami lepas merupakan Satgas Angkatan I Retina yang mana pada tahun lalu telah dibentuk. Setelah ini, Polresta dan Pemkot kembali akan membentuk Satgas Angkatan II Retina, konsepnya sedang persiapkan,” katanya.
Sementara itu, Kepala Disdikbud Hj. Eka Afriana, S.Pd, mengucapkan terima kasih kepada Polresta yang telah membekali dan membimbing Satgas Retinaa untuk membantu menekan penyalahgunaan narkoba dan kekerasan.
Kehadiran Satgas Retinaa ini, katanya, sangat berdampak positif di kalangan pelajar. “Pengaruhnya sangat luar biasa sehingga anak-anak sudah sadar dampak buruk dari penyalahgunaan narkoba dan kekerasan,” kata dia.
Satgas Retinaa menjadi salah satu program pendidikan yang digagas Wali Kota Eva Dwiana, katanya akan terus berlanjut. Bahkan, kata Plt Asisten II Bidang Ekonomi dan Pembangunan itu, angkatan II jumlahnya akan bertambah.
“Untuk angkatan I ini jumlahnya sekitar 500 pelajar yang mana setiap SMP ada 10 anak. Untuk angkatan II tahun 2025 ini akan ditambah menjadi 15 anak per sekolah. Insyaallah tidak lama lagi akan kami bentuk,” ujarnya.
Ia berharap, Satgas Retinaa ini menjadi contoh baik bagi pelajar dan masyarakat di Kota Bandar Lampung. “Tugas mereka ini adalah untuk menyampaikan hal kebaikan, semoga mereka terus melakukan kebaikan di masyarakat,” harapnya.
Seperti diketahui, pada apel besar tersebut juga turut diikuti Kepala Bidang Pendidikan Dasar Mulyadi Syukri, S.Sos, pengurus KKKS SD dan MKKS SMP, serta kepala SMP negeri dan swasta se-Bandar Lampung. (*)