Bandar Lampung
Bandarlampung Masuk Zona Orange, Dewan Apresiasi Satgas Beserta Jajaran
Alteripost.co, Bandarlampung-
Sebelumnya sempat masuk zona merah, Kota Bandarlampung dikabarkan kembali ke zona orange. Hal itu berdasarkan penilaian Gugus Tugas Pusat Covid-19 periode 5-11 Juli 2021. Selain itu, Lampung Utara yang semula zona merah kembali ke zona orange, sedangkan Pringsewu bertahan di zona merah.
Merespons kabar baik tersebut, Ketua Komisi IV DPRD Bandarlampung M Darma Setiyawan mengapresiasi semua pihak. Khususnya Satuan Tugas (Satgas) Covid-19 Bandarlampung beserta jajaran, yang telah berupaya maksimal dalam menekan penyebaran Covid-19 di Kota Tapis Berseri.
“Alhamdulillah, kabar baik Bandarlampung telah keluar dari zona merah, dan saat ini masuk ke zona orange. Saya pribadi mengapresiasi langkah Satgas yang terdiri dari Wali Kota, Dandim dan Kapolres, serta jajaran lainnya yang terus berupaya menekan penyebaran Covid-19 di Kota Tapis Berseri ini,” ucap Politisi Gerindra Bandarlampung tersebut, Rabu (14/07/2021).
Darma menambahkan, peran serta masyarakat dalam membatasi mobilitas diri patut diapresiasi. Menurutnya, hal tersebut juga menjadi indikator pendukung keberhasilan Pemerintah dalam menekan penyebaran Covid-19.
“Jadi kesadaran diri masyarakat yang cukup tinggi ini perlu diapresiasi juga, mereka membatasi mobilitas diluar dan lebih memilih Work For Home (WFH) atau berdiam diri di rumah. Sehingga penyebaran virus ini dapat dibatasi, sehingga saya kira sudah tepat Bandarlampung keluar dari zona merah,” pungkasnya.
Darma juga berpesan, kepada Satgas Covid-19 untuk tidak mengendorkan semangatnya dalam menekan penyebaran Covid-19. Pihaknya juga mendorong semua pihak bersatu dalam memutus rantai penyebaran Covid-19 ini, sehingga harapannya Pandemi ini segera berakhir.
“Saya mendorong semua pihak untuk tetap waspada dan bersatu guna memutus rantai penyebaran Covid-19 ini, sehingga Pandemi di Bandarlampung dapat segera berakhir,” ujarnya. (Gus)
Bandar Lampung
Ratusan Pensiunan Guru Mesti Mendapatkan Kembali Haknya, Asroni Paslah: Audit Koperasi Betik Gawi!
Alteripost.co, Bandarlampung-
Belum lama ini publik Bandarlampung dihebohkan dengan aksi demo yang dilakukan ratusan pensiunan guru yang berlangsung di depan Kantor Pemerintah Kota (Pemkot) Bandarlampung.
Sekitar 270 pensiunan guru tersebut menuntut pengembalian dana pensiun yang telah mereka simpan melalui Koperasi Betik Gawi selama bertahun-tahun.
Diketahui, tabungan ini dikumpulkan melalui pemotongan Rp100 ribu dari gaji setiap guru per bulan sejak 2018, dengan nilainya saat ini ditaksir mencapai Rp100 miliar.
Kegaduhan itu pun memancing perhatian anggota DPRD Bandarlampung dari Fraksi Gerindra Asroni Paslah. Ia mendukung langkah Pemkot Bandarlampung yang hendak mengaudit Koperasi Betik Gawi.
“Tentu saya sebagai anggota DPRD yang punya tanggungjawab moral kepada masyarakat, saya mendukung langkah Pemkot Bandarlampung melakukan audit pada Koperasi Betik Gawi. Karena kita ingin tahu uang ini alirannya ke mana saja. Kenapa ketika para pensiunan guru hendak mengambil haknya dipersulit,” ucap Ketua DPC Gerindra Bandarlampung tersebut, Selasa (10/09/2024).
Asroni pun meminta atensi dari Aparat Penegak Hukum (APH) seperti Kejati dan Polda. Mengingat hal ini sangat krusial, karena ratusan pensiunan guru ini meminta hak mereka yang disimpan di Koperasi Betik Gawi untuk dikembalikan.
“Ini menyangkut hak ratusan pensiunan guru, jadi saya meminta APH mengatensi soal kegaduhan ini. Apakah ada unsur dugaan penyelewengan atau penggelapan yang dilakukan pihak manajemen Koperasi Betik Gawi atau tidak? Tentu harus kita cari tahu semua kebenarannya seperti apa,” tegas Asroni.
Ia pun berharap persoalan ini dapat segera terselesaikan. Sehingga ratusan pensiunan guru tersebut mendapatkan kembali haknya.
“Prinsipnya kita akan kawal persoalan ini sampai ratusan pensiunan guru mendapatkan kembali haknya,” pungkas Asroni. (Gus)