Bandar Lampung
Walikota Bandar Lampung Menerima Audensi Dari PT. Nestle Indonesia
Alteripost.co BANDAR LAMPUNG – Walikota Bandar Lampung Menerima Audensi Dari PT. Nestle Indonesia Factory Panjang, Sekaligus Penyerahan Bantuan Alat Pelindung Diri (APD). Senin (2/8/2021).
Walikota Bandar Lampung Eva Dwiana melaksanakan pertemuan dengan PT. Nestle Indonesia Factory Panjang di Ruang Rapat Walikota Bandar Lampung. Dalam pertemuan ini PT. Nestle Indonesia Factory Panjang memberikan bantuan berupa APD kepada Pemerintah Kota (Pemkot) Bandar Lampung.
Hadir dalam acara ini Factory Manager PT. Nestle Indonesia Pabrik Panjang, Manager Head Of Human Resourc, Manajer Corporate Agriculture, External Affair, PLH Sekertaris Daerah Kota Bandar Lampung, Asisten Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat, Staf Ahli Bidang Pemerintahan Hukum dan Politik, Kepala BPBD, Kepala Dinas Kesehatan, Kepala Dinas Kominfo dan Kepala Satuan Polisi Pamong Praja.
Walikota Eva Dwiana menyampaikan banyak terimakasih kepada PT. Nestle Indonesia Factory Panjang atas bantuan ini.
“Semoga perusahan di sekitar Kota Bandar Lampung untuk ikut serta membantu Pemkot Bandar Lampung dalam penangan Covid-19 ini, dan tak henti hentinya bunda menghimbau kepada warga Kota Bandar Lampung, untuk selalu menaati protokol kesehatan (Prokes), memakai masker, menjaga jarak, mencuci tangan, mengurangi mobilitas dan menjauhi kerumunan”. Pungkasnya. (*).
Bandar Lampung
Ratusan Pensiunan Guru Mesti Mendapatkan Kembali Haknya, Asroni Paslah: Audit Koperasi Betik Gawi!
Alteripost.co, Bandarlampung-
Belum lama ini publik Bandarlampung dihebohkan dengan aksi demo yang dilakukan ratusan pensiunan guru yang berlangsung di depan Kantor Pemerintah Kota (Pemkot) Bandarlampung.
Sekitar 270 pensiunan guru tersebut menuntut pengembalian dana pensiun yang telah mereka simpan melalui Koperasi Betik Gawi selama bertahun-tahun.
Diketahui, tabungan ini dikumpulkan melalui pemotongan Rp100 ribu dari gaji setiap guru per bulan sejak 2018, dengan nilainya saat ini ditaksir mencapai Rp100 miliar.
Kegaduhan itu pun memancing perhatian anggota DPRD Bandarlampung dari Fraksi Gerindra Asroni Paslah. Ia mendukung langkah Pemkot Bandarlampung yang hendak mengaudit Koperasi Betik Gawi.
“Tentu saya sebagai anggota DPRD yang punya tanggungjawab moral kepada masyarakat, saya mendukung langkah Pemkot Bandarlampung melakukan audit pada Koperasi Betik Gawi. Karena kita ingin tahu uang ini alirannya ke mana saja. Kenapa ketika para pensiunan guru hendak mengambil haknya dipersulit,” ucap Ketua DPC Gerindra Bandarlampung tersebut, Selasa (10/09/2024).
Asroni pun meminta atensi dari Aparat Penegak Hukum (APH) seperti Kejati dan Polda. Mengingat hal ini sangat krusial, karena ratusan pensiunan guru ini meminta hak mereka yang disimpan di Koperasi Betik Gawi untuk dikembalikan.
“Ini menyangkut hak ratusan pensiunan guru, jadi saya meminta APH mengatensi soal kegaduhan ini. Apakah ada unsur dugaan penyelewengan atau penggelapan yang dilakukan pihak manajemen Koperasi Betik Gawi atau tidak? Tentu harus kita cari tahu semua kebenarannya seperti apa,” tegas Asroni.
Ia pun berharap persoalan ini dapat segera terselesaikan. Sehingga ratusan pensiunan guru tersebut mendapatkan kembali haknya.
“Prinsipnya kita akan kawal persoalan ini sampai ratusan pensiunan guru mendapatkan kembali haknya,” pungkas Asroni. (Gus)