Bandar Lampung
Walikota Eva Meninjau Rumah Warga Yang Dihantam Angin Puting Beliung

Alteripost.co BANDAR LAMPUNG – Wali Kota Bandar Lampung Eva Dwiana pada hari Kamis (5/8/2021), meninjau rumah warga yang dihantam angin puting beliung di wilayah Kecamatan Panjang kota Bandar Lampung pada hari Rabu (4/8/2021) malam.
Walikota Bandar Lampung meninjau langsung ke tempat lokasi bencana alam putting beliung di Kecamatan Panjang.
Eva Dwiana mengatakan, pada peristiwa itu ada sedikitnya 40 rumah di tiga kelurahan yang terdampak, yakni Kelurahan Panjang Selatan, Panjang Utara dan Karang Maritim.
“Pemerintah Kota (Pemkot) Bandar Lampung akan mengirim tim peninjau dan akan memberikan bantuan berdasarkan laporan tim dari dinas sosial”. Imbuhnya.
Bunda Eva juga menambahkan, berharap warga yang terkena bencana alam agar tetap sabar, karena memang saat ini kondisi cuaca suka berubah-ubah. Selalu menjaga kesehatan diri sendiri dan keluarga. Pungkasnya. (*).
Bandar Lampung
Respons Cepat Pemkot Bandar Lampung Untuk Korban Banjir di Panjang Utara

Alteripost Bandar Lampung – Walikota Bandar Lampung Eva Dwiana memerintahkan BPBD, Damkar, Satpol PP, DLH membantu masyarakat untuk membersihkan sisa lumpur dan sampah serta Dinas Kesehatan Untuk Melakukan Pengobatan Gratis di kelurahan Panjang Utara Kecamatan Panjang Kota Bandar Lampung, Selasa 22 April 2025.
“Tim masih berada di lokasi, ada yang membersihkan sisa lumpur dan ada yang bertugas untuk melakukan pengecekan Kesehatan Masyarakat” Jelas Walikota Bandar Lampung, Eva Dwiana.
Bunda Eva menyebut dalam bencana ini Pemerintah Kota Bandar Lampung memberikan bantuan uang tunai kepada masyarakat yang menjadi korban bencana banjir terparah.
“Masing-masing rumah mendapatkan bantuan. Semoga bantuan bisa meringankan beban warga,” tambah Eva Dwiana.
Eva menambahkan, Pemerintah kota Bandar Lampung telah berkoordinasi dengan PT. Pelindo untuk bersama menekan bencana Banjir di kelurahan Panjang Utara.
“Pelindo sudah diminta untuk menambah minimal dua saluran air. Dengan harapan mampu menampung debit air saat hujan terjadi”, tutup Eva Dwiana.(*)