Connect with us

Pesisir Barat

Rohis Pesibar Gelar Orientasi dan Refleksi Akhir Tahun, Ini Poin Pentingnya

Published

on

Foto: Pengurus Rohis Pesibar saat menggelar orientasi dan refleksi via zoom meeting

 

Alteripost.co, Pesisir Barat –
Agenda diskusi Orientasi dan Refleksi Bersama Awal Tahun Rohis di Kabupaten Pesisir Barat (Pesibar), dengan tema “Awal Tahun Sebagai Momentum Memperbaiki Diri”, diagendakan secara zoom meeting, Minggu (16/01/2022).

Acara dibuka oleh Kepala Dinas Pendidikan Pesibar Edwin Kastolani Burtha, S.H., M.P,. Dalam arahannya, ia menyampaikan bahwa Rohis sejalan dengan kurikulum pendidikan, dengan pengutamaan adalah sebagai pusat pengembangan belajar berkembang siswa, sebagai wadah pendidikan organisasi di sekolah-sekolah. Belajar berorganisasi di Rohis sebagai resolusi kedepan dengan diskusi-diskusi mendidik.

“Yang berkaitan dengan adab sopan santun yang baik, menambah wawasan keagamaan, menjalankan kaidah islam, berakhlakul karimah serta bersama dalam kerangka Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI),” kata dia.

Sementara itu, Pembina Rohis Kabupaten Pesibar Hamidi menjelaskan bahwa rohis sebagai salah satu wadah organisasi sekolah. Poin pentingnya yang diharapkan bisa melahirkan kader berjiwa kepemimpinan dan bahkan bisa mejadi salah satu pemimpin di waktu mendatang.

“Dan untuk menjawab semua itu maka sangat di butuhkan partisipasi semua pihak untuk bersama-sama dapat meningkatkan sumber daya generasi muda. Salah satu kegiatan ini adalah dengan membekali Rohis Pesbar dengan Ilmu Pengetahuan Sebagai bekal untuk menjalan kan organisasi dan masa depan mereka,” ucap dia.

D sisi lain, Ketua rohis Pesibar Ahmad Farabi berharap, kegiatan pengenalan dan refleksi guna pencerdasan bagi pemuda/siswa tentang keutamaan refleksi awal tahun untuk semangat baru membentuk pribadi siswa/i yang berkarakter dan mampu berkontribusi untuk masa depan yang lebih baik.”

Perlu diketahui, Agenda tersebut diikuti oleh seluruh anggota rohis SMA/SMK/MA Se pesisir barat berjumlah 70 orang berikut dengan tamu undangan. Pelaksanaan agenda tersebut bertujuan utama Membekali kader pengetahuan tentang Rohis Pesbar dari awal pembentukan pembentukan, mengetahui manfaat gabung di Rohis Pesbar untuk diri sendiri dan masyarakat .

Orientasi dan Refleksi Bersama Awal Tahun dengan tema, “Awal Tahun Sebagai Momentum Memperbaiki Diri” yang merupakan salah satu bagian dari agenda Rohis Pesibar. (Rls)

Facebook Comments Box
Continue Reading
Click to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Pesisir Barat

Cuaca Ekstrem Tak Surutkan PLN Jaga Pasokan Listrik Tetap Aman hingga Pulau Terluar Lampung Saat Ramadhan dan Lebaran 1445H

Published

on

Alteripost Bandar Lampung – PT PLN (Persero) Unit Induk Distribusi Lampung memastikan pasokan listrik tetap aman saat bulan Ramadhan dan Idul Fitri 1445H hingga pulau terluar di Provinsi Lampung. Terdapat empat pulau terluar di Provinsi Lampung yang telah berlistrik 24 jam yang pasokan listriknya di suplai dari Pembangkit Listrik Tenaga Diesel (PLTD). Keempat pulau tersebut diantaranya Pulau Sebesi, Pulau Tabuan, Pulau Legundi dan Pulau Pisang.

General Manager PLN UID Lampung Sugeng Widodo mengatakan, pasokan listrik di Provinsi Lampung dalam kondisi aman terutama dalam kesiagaan di bulan Ramadhan dan Idul Fitri 1445 H. Hal itu disampaikannya saat meninjau Kantor Pelayanan Krui di Kabupaten Pesisir Barat. Sabtu  (16/3/2024).

Sugeng menuturkan pasokan listrik PLN yang andal turut menjaga kekhusyukan masyarakat dalam menyelenggarakan ibadah Ramadhan dan Idul Fitri 1445H. Untuk itu, Sugeng mengajak seluruh petugas PLN untuk terus bekerja dengan ikhlas dalam melayani kelistrikan untuk masyarakat.

“Seluruh insan PLN, tetaplah bekerja layani masyarakat dengan ikhlas setulus hati. Kita bertugas menjaga pasokan listrik ini tetap aman, masyarakat juga menjadi khusyuk dan nyaman dalam beribadah. Tentunya dengan memberikan kenyamanan kepada masyarakat yang sedang beribadah merupakan pekerjaan yang sangat mulia,” ujarnya.

Mengenai listrik di pulau terluar, khusus di Pulau Pisang yang letak geografisnya berada di perairan Samudera Hindia, cuaca ekstrem dan gelombang tinggi kerap kali menghambat pendistribusian BBM (Bahan Bakar Minyak) yang akan digunakan untuk mengoperasikan PLTD di pulau tersebut. Kendati demikian, hal itu tidak menyurutkan tekad dan semangat seluruh petugas PLN dalam melayani dan memberikan listrik yang andal bagi masyarakat yang berdiam di pulau tersebut.

“PLN terus pastikan ketersediaan stok BBM untuk mengoperasikan listrik di pulau terluar Lampung, dalam kondisi aman terkendali. Mengingat cuaca ekstrem dan gelombang tinggi kerap terjadi saat pendistribusian BBM ke pulau-pulau terluar di Lampung, kami mengimbau seluruh petugas PLN untuk tetap mengedepankan keamanan dan keselamatan dalam bekerja,” ujar Sugeng.

Sugeng juga mengapresiasi para petugas PLN yang saat ini bertugas di pulau-pulau terluar. Sebab menurut Sugeng, petugas yang berada di pulau terluar memiliki tantangan yang luar biasa dalam memenuhi kebutuhan listrik masyarakat.

Sementara apresiasi kepada PLN datang dari tokoh masyarakat Pulau Pisang Riko Welianwar. Selaku Peratin Sukamarga Pulau Pisang, Riko mengungkapkan, PLN dalam melistriki Pulau Pisang penuh dengan perjuangan dan dedikasi yang tinggi.

“Saya mengapresiasi yang sebesar-besarnya untuk PLN. Ditengah ombak besar dan cuaca ekstrem, PLN tetap berjuang dengan luar biasa untuk menyeberangkan BBM ke Pulau Pisang sehingga listrik di Pulau Pisang terus menyala,” tutup Riko.(*)

Facebook Comments Box
Continue Reading