Connect with us

Lampung Selatan

Pererat Harmonisasi, Bupati Nanang Terima Audiensi PWI Lampung

Published

on

Foto: Bupati Nanang saat menerima audiensi Ketua dan jajaran pengurus PWI Lampung

 

Alteripost.co, Lampung Selatan-
Bupati Lampung Selatan H. Nanang Ermanto didampingi Kadis Kominfo Sefri Masdian menerima kunjungan audiensi pengurus Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Provinsi Lampung di rumah dinas, Rabu (18/1/2022).

Diawali dengan memperkenalkan pengurus yang hadir, Ketua PWI Provinsi Lampung Wirahadikusumah mengucapkan banyak terimakasih atas sambutan yang luar biasa dari Bupati Lampung Selatan H. Nanang Ermanto dalam menerima kunjungan audiensi tersebut.

“Ini adalah kunjungan audiensi pertama kami secara resmi kepengurusan PWI Lampung dibawah komando saya ke Lampung Selatan,” ucap Wira sapaan akrabnya.

Sambung Wira, berkaitan dengan akan dilaksanakan PORWANAS dan dibentuknya tim sepak bola PWI Lampung, pihaknya berharap Bupati Lampung Selatan dapat mensuport agenda PORWANAS serta bersedia menjadi Manajer Club Bola PWI Lampung.

Tidak hanya itu, Wira juga menyampaikan tantangan yang diberikan oleh Ketua Umum PWI Pusat Atal S. Depari, yang disambut baik langsung oleh Gubernur Lampung terkait kesiapan untuk Lampung menjadi tuan rumah pada gelaran Hari Pers Nasional (HPN) di tahun 2024 karena pasti nantinya akan melibatkan semua stakeholder yang ada di Lampung dengan semua potensi yang ada.

Sementara itu, Bupati Lampung Selatan H.Nanang Ermanto langsung menyabut baik ajakan PWI Lampung untuk mendukung SIWO yang akan mengikuti agenda PORWANAS dan di bentuknya Tim Sepak Bola PWI Lampung.

“Saya juga mengungkapkan terimakasih dan siap atas dimintanya saya menjadi manager atau memberikan suport kepada SIWO PWI Lampung,” ujar Nanang.

Lanjut Nanang, pihaknya mewakili Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lampung Selatan juga mengapresiasi kinerja wartawan dalam membantu menyalurkan informasi terhadap masyarakat tentang pembangunan daerah dan informasi penting lainnya.

“Mari kita bejalan bersama demi mencapai semua tujuan yang kita harapkan demi kemajuan kita bersama terkhusus Kabupaten Lampung Selatan dan PWI Provinsi Lampung,” pungkasnya. (rls)

Facebook Comments Box
Continue Reading
Click to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Lampung Selatan

Warga Gotong Royong Bersihkan Sampah di Sungai Gerabak Kecamatan Katibung

Published

on

Alteripost Katibung – Puluhan warga Desa Tarahan, Kecamatan Katibung melakukan gotong royong membersihkan Sungai Gerabak dari sampah dan kayu, Minggu (9/2/2025).

Satu persatu tumpukan sampah kayu-kayu dan batang pohon bambu yang menyumbat aliran sungai diangkut oleh warga. Sebagian besar sampah kayu tersebut terbawa arus saat banjir besar akibat hujan deras yang terjadi pada Sabtu malam, 8 Februari 2025 lalu.

Turut membantu gotong royong, Camat Katibung, Kepala Desa dan Aparatur Desa Tarahan. Gotong royong itu bertujuan untuk membersihkan sampah yang menyumbat aliran sungai.

Camat Katibung, Abdul Rahman mengatakan, banjir itu abikat tumpukan sampah dan kayu-kayu yang menyumbat gorong-gorong di hilir Sungai Gerabak, sehingga air meluap ke daratan.

“Alhamdulillah semua sudah bersih. Warga dari 4 RT Dusun Gerabak dan Sebalang di Desa Tarahan melakukan gotong royong membersihkan hilir Sungai Gerabak hari Minggu (9/2),” kata Abdul Rahman saat memantau ke lokasi, Minggu (9/2/2025).

Abdul Rahman mengungkapkan, jika banjir yang terjadi di 2 dusun di Desa Tarahan itu akibat gorong-gorong di hilir sungai yang terlalu kecil. Hal itu tidak sebanding dengan derasnya debit air yang mengalir melalui gorong-gorong ketika terjadi hujan deras.

“Pernah diusulkan (gorong-gorong) oleh camat sebelum saya. Bahkan pak bupati juga pernah turun ke lokasi, tapi memang belum terealisasi,” kata Abdul Rahman.

Diketahui, hujan deras yang mengguyur Dusun Gerabak dan Sebalang, di Desa Tarahan, Kecamatan Katibung, pada Sabtu malam (8/2/2025) menyebabkan banjir yang merendam permukiman warga, perkebunan, hingga tempat wisata Sebalang.

Diduga banjir itu akibat tumpukan sampah kayu-kayu dan batang pohon bambu yang menyumbat hilir Sungai Gerabak, sehingga air meluap ke daratan. (Rls)

Facebook Comments Box
Continue Reading