Lampung Tengah
Pemkab Lamteng Terima Bantuan CSR 2 Unit Mobil Ambulans dari Bank Lampung
Alteripost.co, Lampung Tengah-
Bank Lampung menyerahkan bantuan Corporate Social Responsibility (CSR) berupa 2 unit mobil ambulans kepada Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lampung Tengah (Lamteng), Rabu (22/9/2021).
Penyerahan tersebut dilakukan oleh Direktur Operasional Bank Lampung Fahmi Ridho kepada Bupati Lamteng Musa Ahmad yang disaksikan sejumlah kepala OPD setempat.
“Serah terima CSR berupa 2 unit ambulans hari ini oleh Bank Lampung dalam rangka mendukung program Pemerintah Kabupaten Lampung Tengah dalam upaya peningkatan pelayanan kesehatan masyarakat,” ujar Fahmi.
Fahmi menjelaskan, CSR Bank Lampung untuk Pemkab Lamteng pada 2020 hingga tahun ini terdiri atas gerobak dorong sebanyak tiga unit, 6 gazebo dan dua mobil ambulans.
“CSR merupakan bentuk tanggung jawab PT Bank Lampung terhadap pihak yang terlibat dan terdampak baik secara langsung atau tidak langsung atas aktivitas perusahaan serta sebagai wujud nyata partisipasi pembangunan masyarakat, bangsa, dan negara Indonesia,” katanya.
Mewakili segenap pengurus dan seluruh pekerja Bank Lampung, Fahmi menyampaikan rasa terima kasih kepada Bupati Musa Ahmad dan jajarannya yang sudah memercayai bank pelat merah itu mengelola kas daerah (kasda) Pemkab Lamteng.
“Sebagai bank pemerintah daerah, Bank Lampung dalam rangka penguatan ketahanan kelembagaan melalui peningkatan permodalan, sangat terkait erat dengan dukungan dan komitmen penuh dari seluruh pemangku kepentingan (stakeholder) dalam hal ini tentu saja Pemerintah Kabupaten Lampung Tengah,” pungkasnya.
Sementara itu, Bupati Musa menyampaikan rasa syukurnya atas dua unit ambulans yang diberikan Bank Lampung. Harapannya ini dapat bermanfaat bagi masyarakat Lampung Tengah.
Musa Ahmad menjelaskan bahwa dua ambulans ini peruntukannya akan beroperasi di Rumah Sakit (RSUD) Demang Sepulau Raya. Tujuannya guna meningkatkan pelayanan terhadap masyarakat. (Adv)
Lampung
Pj. Gubernur Samsudin Tinjau Sarana dan Prasarana Balai Inseminasi Buatan Dalam Memproses Semen
Alteripost Lampung Tengah – Pj. Gubernur Lampung Samsudin meninjau sarana dan prasarana proses produksi semen/mani sapi beku (Straw) di UPTD Balai Inseminasi Buatan (BIBD) Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Provinsi Lampung, Kecamatan Terbanggi Besar, Lampung Tengah, Rabu (4/12/2024).
Samsudin mengatakan bahwa peninjauan ini merupakan bagian dari meningkatkan dan menjaga ketersedian bahan pangan di Provinsi Lampung.
Menurutnya, sapi merupakan salah satu stok pangan yang harus diperkuat dan ditingkatkan kembali di Provinsi Lampung.
“Bagaimana mengembangbiakan sapi-sapi yang ada di Lampung khususnya, sehingga masyarakat merasa terbantu dengan adanya inseminasi ini,” ujarnya.
Samsudin menjelaskan pihaknya akan terus berkomunikasi dengan Kementerian Pertanian agar infrastruktur yang ada pada UPTD BIB ini dapat dimodernisasi serta ditingkatkan sehingga ke depan dapat meningkatkan kualitas dan kuantitas semen/mani beku sapi.
Seperti diketahui, UPTD BIB mempunyai tugas pokok melaksanakan kegiatan teknis produksi, distribusi, pemasaran semen/mani sapi beku dan penyediaan sarana prasarana Balai Inseminasi Buatan.
Dalam menjalankan tugas pokok dan fungsinya UPTD Balai Inseminasi Buatan dititikberatkan pada pelaksanaan program/kegiatan Inseminasi Buatan (IB) dengan ruang lingkup kerja dibidang produksi, distribusi dan penjualan/pemasaran mani beku.
Pembentukan UPTD Balai Inseminasi Buatan Provinsi Lampung merupakan upaya mencukupi ketersediaan bibit atau benih dalam bentuk mani beku setiap tahunnya dan meningkatkan jumlah pelayanan IB, serta upaya peningkatan mutu genetik ternak sapi.
UPTD Balai Inseminasi Buatan Provinsi Lampung telah mampu memproduksi mani/semen beku sapi sejak tahun 2001.
Lingkup produk yang dihasilkan antara lain semen/mani sapi beku yang berasal dari pejantan unggul (bull) jenis Limousine, Simental, Bali dan Brahman yang telah bersertifikasi SNI pada tahun 2022.(*)